KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis PT Indofood Sukses Makmur Tbk Divisi Bogasari terbantu dengan keberadaan UKM Mitra Bogasari. Seperti pebisnis kue, mi dan makanan yang lainnya. Sebagai bentuk apresiasi, Bogasari sejak 2010 sudah memberi penghargaan terhadap para mitra bisnis tersebut dalam ajang Bogasari SME Award. Dalam pagelaran terkini, tercatat ada 15 nominasi Bogasari SME Award 2019 yang berasal dari 11 kota dari 9 provinsi yakni Aceh, Medan, Jambi, Palembang, Lampung, Jakarta, Surabaya, Malang, Sleman, Samarinda dan Balikpapan.
Baca Juga: Apresiasi mitra, Bogasari gelar festival UKM di Bandung Para nominasi itu terbagi dalam tiga kategori yakni platinum, gold dan silver. Pembagian tersebut sesuai dengan jenis keanggotaan Bogasari Mitra Card (BMC) yang ditentukan dari konsumsi pemakaian terigu Bogasari.
Baca Juga: Bogasari gelar festival kuliner UKM pertama di Indonesia Timur Untuk kategori platinum dengan pemakaian terigu di atas 759 sak atau 18,75 ton per bulan adalah Dea Bakery asal Malang, Bakpia Kencana (Sleman), Roti Jepang Morinaga (Samarinda), Monica Loren (Lampung), dan Home Made Bakery (Jakarta).
Baca Juga: Bogasari biayai sertifikasi halal 20 UKM binaan Kategori gold dengan pemakaian terigu antara 250 sak -749 sak atau 6,25 ton sampai 18,75 ton per bulan adalah Papa Cookies asal Bantul, Dynamic Natural Damai (Jakarta Utara), Indofrozen Food Sukses Mandiri (Surabaya), Cahaya Nikmah Bakery (Samarinda), dan Serba Jadi Bakery (Aceh).
Sementara kategori siver dengan pemakaian terigu di bawah 249 sak atau 6,25 ton per bulan adalah Cake Salakilo (Balikpapan), Adila Snack (Jambi), My Bakery (Palembang), Ivan Bakery (Jambi), dan Mchery Pizza (Medan). Dari setiap kategori ini akan dipilih satu The Best Achievment dan berhak atas hadiah senilai Rp 20 juta, sedangan untuk nominator Rp 7,5 juta. "Ini bisa menjadi inspirasi masyarkat bahwa peluang usaha makanan berbasis terigu menjanjikan," kata Keberhasilan para UKM menjadi nominator dan pemenang di ajang Bogasari SME Award ini sekaligus menjadi inspirasi bagi masyarakat bahwa peluang usaha makanan berbasis terigu cukup besar dan menjanjikan secara keuntungan," kata Ivo Ariawan, Senior Vice President Commercial Bogasari dalam siaran pers, Minggu (16/2/). Adapun UMKM yang sudah menjadi anggota BMC secara nasional mencapai sekitar 43.000. Dari angka tersebut, hampir 9.000 anggota berlokasi di wilayah Jawa Barat dan 2.000 lainnya di Bandung. Yang menarik, ada 10.000 anggota BMC berada di kelompok usia 25 tahun-40 tahun atau kelompok milenial. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Markus Sumartomjon