KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesian Diaspora Network Global (IDNG) dan Indonesian American Society of Academics (IASA) mengumumkan kesepakatan untuk melaksanakan program terobosan telemedicine dan edukasi untuk Papua dan Papua Barat mulai Januari 2018. IASA merupakan perkumpulan yang terdiri dari para profesor diaspora Indonesia di Amerika Serikat. Kesepakatan ini terjadi setelah ada pertemuan IDNG dan IASA dengan Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Pandjaitan dan Menteri Bappenas Bambang Brodjonegoro di Wisma Indonesia di Washington DC pada pekan lalu. Dalam siaran persnya, IDNG menjelaskan, program terobosan telemedicine akan menjadikan dua rumah sakit di Papua sebagai pusat kegiatan telemedicine dan terhubung ke lima puskesmas kabupaten sebagai working-model yang diarahkan ke 100 puskesmas garis depan. Program ini akan mengandalkan kekuatan jaringan, telemedicine akan dilakukan secara interaktif real time maupun sistem store-forward. Model awal ini nantinya dapat ditingkatkan guna mencakup lebih banyak daerah, termasuk di luar Papua dan Papua Barat.
Sebanyak 20 profesor diaspora AS bantu Papua
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesian Diaspora Network Global (IDNG) dan Indonesian American Society of Academics (IASA) mengumumkan kesepakatan untuk melaksanakan program terobosan telemedicine dan edukasi untuk Papua dan Papua Barat mulai Januari 2018. IASA merupakan perkumpulan yang terdiri dari para profesor diaspora Indonesia di Amerika Serikat. Kesepakatan ini terjadi setelah ada pertemuan IDNG dan IASA dengan Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Pandjaitan dan Menteri Bappenas Bambang Brodjonegoro di Wisma Indonesia di Washington DC pada pekan lalu. Dalam siaran persnya, IDNG menjelaskan, program terobosan telemedicine akan menjadikan dua rumah sakit di Papua sebagai pusat kegiatan telemedicine dan terhubung ke lima puskesmas kabupaten sebagai working-model yang diarahkan ke 100 puskesmas garis depan. Program ini akan mengandalkan kekuatan jaringan, telemedicine akan dilakukan secara interaktif real time maupun sistem store-forward. Model awal ini nantinya dapat ditingkatkan guna mencakup lebih banyak daerah, termasuk di luar Papua dan Papua Barat.