JAKARTA. Direktur Executive Network Cyrus Hasan Hasbi menyebut Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) merupakan partai yang paling bisa mengorganisasikan saksinya hadir dalam Tempat Pemungutan Suara (TPS). Sebesar 74% saksi dari PDIP hadir di 2.000 TPS di 2.000 desa atau kelurahan di 77 daerah pemilihan di 33 provinsi se-Indonesia. “Tidak ada satu pun partai yang bisa mengorganisasi saksinya untuk hadir di seluruh TPS. Angka tertinggi dicapai PDIP,” kata Hasan di Jakarta, Rabu (9/4). Lebih lanjut Hasan memerinci, setelah PDIP, Golkar menyusul sebagai partai politik yang paling bisa mengorganisasi saksi, dimana sebesar 71% saksinya hadir dalam TPS. Dilanjutkan dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) hampir mencapai 70%, Gerindra 66%, dan Nasdem 57%.
Sebanyak 74% saksi dari PDIP hadir di 2.000 TPS
JAKARTA. Direktur Executive Network Cyrus Hasan Hasbi menyebut Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) merupakan partai yang paling bisa mengorganisasikan saksinya hadir dalam Tempat Pemungutan Suara (TPS). Sebesar 74% saksi dari PDIP hadir di 2.000 TPS di 2.000 desa atau kelurahan di 77 daerah pemilihan di 33 provinsi se-Indonesia. “Tidak ada satu pun partai yang bisa mengorganisasi saksinya untuk hadir di seluruh TPS. Angka tertinggi dicapai PDIP,” kata Hasan di Jakarta, Rabu (9/4). Lebih lanjut Hasan memerinci, setelah PDIP, Golkar menyusul sebagai partai politik yang paling bisa mengorganisasi saksi, dimana sebesar 71% saksinya hadir dalam TPS. Dilanjutkan dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) hampir mencapai 70%, Gerindra 66%, dan Nasdem 57%.