KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan memperingatkan pemerintah daerah untuk segera membelanjakan anggarannya secara produktif. Pasalnya hingga akhir Oktober, total saldo pada Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) mencapai Rp 261 triliun. Dana daerah yang mengendap tersebut lebih besar dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu, yaitu Rp 225 triliun. Baca Juga: Sri Mulyani kepada Nadiem: It's not about the money...
“Ini duit besar. Pemerintah pusat bahkan masih harus mengumpulkan pajak. Tapi ini di RKUD malah bertumpuk Rp 261 triliun, luar biasa besarnya,” ujar Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara dalam sambutannya pada Malam Penghargaan Indeks Kelola APBD 2019 yang juga dihadiri puluhan perwakilan pemerintah daerah, Kamis (28/11) Suahasil mengatakan, Kemenkeu terus memantau perkembangan RKUD setiap bulannya. Ia juga memahami bahwa sebagian dari dana daerah yang mengendap tersebut sejatinya telah teralokasikan dan tinggal menunggu penarikan, misalnya saat proyek pembangunan selesai.