KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pencarian dana segar di pasar saham masih semarak di tengah kondisi pandemi. Kontan.co.id mencatat, setidaknya ada 23 emiten yang akan melepaskan saham baru. Sebanyak 17 diantaranya menggunakan mekanisme penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. Sejumlah analis membagikan kriteria aksi rights issue yang menarik untuk ditebus oleh investor. Analis Kiwoom Sekuritas Indonesia Sukarno Alatas mengatakan, aksi penerbitan saham baru akan lebih menarik jika dana hasil rights issue digunakan dengan tujuan untuk ekspansi. Sebab, ke depannya hasil dari ekspansi tersebut berbuah manis terhadap peningkatkan kinerja emiten yang bersangkutan. Sebaliknya, jika dana hasil rights issue digunakan untuk membayar utang, aksi korporasi ini dinilai kurang menarik. Namun, secara keseluruhan, Sukarno menilai kedua tujuan penggunaan dana ini sama-sama akan berdampak positif bagi emiten.
Sebelum eksekusi, simak kriteria rights issue yang menarik berikut
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pencarian dana segar di pasar saham masih semarak di tengah kondisi pandemi. Kontan.co.id mencatat, setidaknya ada 23 emiten yang akan melepaskan saham baru. Sebanyak 17 diantaranya menggunakan mekanisme penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. Sejumlah analis membagikan kriteria aksi rights issue yang menarik untuk ditebus oleh investor. Analis Kiwoom Sekuritas Indonesia Sukarno Alatas mengatakan, aksi penerbitan saham baru akan lebih menarik jika dana hasil rights issue digunakan dengan tujuan untuk ekspansi. Sebab, ke depannya hasil dari ekspansi tersebut berbuah manis terhadap peningkatkan kinerja emiten yang bersangkutan. Sebaliknya, jika dana hasil rights issue digunakan untuk membayar utang, aksi korporasi ini dinilai kurang menarik. Namun, secara keseluruhan, Sukarno menilai kedua tujuan penggunaan dana ini sama-sama akan berdampak positif bagi emiten.