KONTAN.CO.ID - Ada beberapa pertanyaan yang perlu kalian tanyakan pada pasangan sebelum menikah. Pertanyaan untuk pasangan bisa diberikan sebelum kalian melangsungkan pertunangan. Dari jawaban pasangan, kalian bisa menyimpulkan seberapa jauh kesiapan kalian berdua untuk menikah. Menikah menjadi sebuah impian para pasangan yang sedang menjalin kasih. Namun demikian, memutuskan untuk berumah tangga tidak bisa sembarangan.
Sesudah menikah, ada hal-hal yang perlu kalian lakukan dan selesaikan berdua. Tidak jarang karena kesalahpahaman, sebuah pernikahan berakhir dengan perceraian. Emily Jamea, PhD, terapis hubungan dan seks di Texas, seeprti dilansir dari
Oprah Magazine, mengatakan menjawab beberapa pertanyaan tentang pernikahan bisa menghindarkan kalian dari konflik di masa depan. Setidaknya dengan menjawab pertanyaan tersebut bisa membuat kalian dan pasangan siap dan menyelesaikan masalah bersama. Simak beberapa pertanyaan untuk pasangan yang penting ditanyakan sebelum menikah, dihimpun dari
Brides.com.
Baca Juga: Sering berpelukan dengan pasangan? Ini 5 manfaat cuddling Kalian pasti sering mendengar alasan perceraian karena masalah ekonomi. Uang menjadi salah satu sumber perpecahan suatu hubungan. Karenanya, pertanyaan tentang keuangan penting ditanyakan sebelum memutuskan menikah. Hatty J. Lee, terapis pernikahan melalui
Brides.com, menyarankan agar membagi keuangan menjadi tiga kelompok. Kelompok tersebut diantaranya adalah pengeluaran, tabungan, dan hutang. Tanyakan siapa yang akan menjadi pencari nafkah utama. Apakah istri boleh bekerja atau tidak. Tentukan juga besaran uang bulanan yang akan diberikan suami pada istri. Jika suami dan istri bekerja, tentukan penghasilan siapa digunakan untuk apa.
-
Pertanyaan seputar keturunan
Tidak semua orang ingin segera memiliki anak setelah menikah. Karenanya, wajib untuk menanyakan masalah momongan sebelum kalian menikah.
Tanyakan apakah pasangan ingin segera memiliki anak atau menundanya terlebih dahulu. Kalian berdua harus memiliki kesepakatan bersama agar tidak menimbulkan konflik setelah menikah nanti. Jika sudah punya momongan kelak, tanyakan bagaimana pembagian tugas merawat anak. Tanyakan juga bagaimana gaya pasangan dalam mendidik anak. Jangan lupa tentang dana pendidikan yang perlu disiapkan untuk buah hati.