JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan kemarin (6/1). Untuk hari ini, Analis memperkirakan, IHSG dengan mengusung konsep fraksi harga dan lot size yang baru akan melanjutkan pelemahan. Edwin Sebayang, Kepala Riset MNC Securities bilang, selain turunnya indeks Dow Jones Industrial Average sebesar 44,89 poin, IHSG juga akan mendapat tekanan dari rapat FOMC (Federal Open Market Committee) yang akan digelar Rabu (8/1) dan data tenaga kerja hari Jumat (9/1). Dari dalam negeri, harga gas elpiji yang melambung tinggi juga menjadi sentimen negatif bagi IHSG. Edwin bilang, harga gas hanyalah lelucon politik yang tidak lucu dalam rangka pencitraan oleh pemerintahan yang berkuasa saat ini terkait gonjang-ganjing harga elpiji 12 kg.
Sebelum transaksi, simak dulu proyeksi IHSG ini!
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan kemarin (6/1). Untuk hari ini, Analis memperkirakan, IHSG dengan mengusung konsep fraksi harga dan lot size yang baru akan melanjutkan pelemahan. Edwin Sebayang, Kepala Riset MNC Securities bilang, selain turunnya indeks Dow Jones Industrial Average sebesar 44,89 poin, IHSG juga akan mendapat tekanan dari rapat FOMC (Federal Open Market Committee) yang akan digelar Rabu (8/1) dan data tenaga kerja hari Jumat (9/1). Dari dalam negeri, harga gas elpiji yang melambung tinggi juga menjadi sentimen negatif bagi IHSG. Edwin bilang, harga gas hanyalah lelucon politik yang tidak lucu dalam rangka pencitraan oleh pemerintahan yang berkuasa saat ini terkait gonjang-ganjing harga elpiji 12 kg.