Sebelum transaksi, simak proyeksi IHSG hari ini



JAKARTA. Indeks harga Saham gabungan (IHSG) berhasil menghijau akhir pekan lalu. Sampai penutupan akhir pekan, IHSG ditutup di level 4.254,97 atau menguat 1,27% dibanding hari sebelumnya.

Namun, pergerakan IHSG tidak selaras dengan bursa regional Asia yang diwakili Indeks MSCI Asia Pasifik yang akhir pekan kemarin justru ditutup melemah 0,5% menjadi 139,63 dibanding hari sebelumnya.

Setiawan Effendi,  Phintraco Securities menilai, akhir pekan lalu, IHSG mendapatkan katalis dari positifnya reaksi pasar terhadap kebijakan Bank Indonesia (BI) dalam mempertahankan tingkat suku bunga di level 7,5%.


Selain itu, ada optimisme pasar terhadap kinerja ekonomi dalam negeri, khususnya pasca data inflasi dan neraca perdagangan beberapa waktu lalu dirilis positif juga turut memberikan katalis positif bagi IHSG.

Lanjar Nafi, Relience Securities menambahkan, akhir pekan lalu, IHSG juga mendapatkan katalis positif dari berita kenaikan cadangan devisa Desember 2013 lalu yang mencapai US$ 2,4 miliar.

Namun begitu, penguatan IHSG tertahan oleh penyesuaian diri pasar terhadap perubahan fraksi harga di bursa.

Lanjar memperkirakan, hari ini, Senin (13/1) IHSG kembali melanjutkan penguatannya. Penguatan itu dipicu data pertumbuhan impor China Desember 2013 lalu yang mencapai 8,3%. “Itu menimbulkan optimism pasar terhadap kinerja ekspor dalam negeri,” katanya.

Senada dengan Lanjar, Setiawan juga memperkirakan, hari ini IHSG kembali bergerak di jalur hijau. Penguatan itu salah satunya masih akan dipicu oleh kebijakan BI dalam mempertahankan tingkat suku bunga mereka.

Setiawan memperkirakan, hari ini IHSG menguat ke kisaran 4244- 4327. Sementara itu Lanjar memperkirakan, hari ini IHSG akan menguat di kisaran 4207-4318.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri