JAKARTA. Investor asing masih menarik dana dari pasar surat berharga negara (SBN). Berdasarkan data dari Direktorat Jenderal Pengelolaan dan Pembiayaan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan per 9 Desember 2016, kepemilikan asing atas SBN sebesar Rp 666,17 triliun. Angka ini turun 1,46% dari posisi di 9 November. Fixed Income Fund Manager Ashmore Asset Management Anil Kumar mengatakan, keluarnya asing dari pasar surat utang domestik mayoritas terjadi pada pertengahan hingga akhir November 2016. Pasca terpilihnya Donald Trump sebagai presiden Amerika Serikat (AS) ke-45, investor asing cenderung menarik dana dari emerging market seperti Indonesia. Apalagi, The Fed berencana menaikkan suku bunga acuan.
Sebulan, dana asing di obligasi negara berkurang
JAKARTA. Investor asing masih menarik dana dari pasar surat berharga negara (SBN). Berdasarkan data dari Direktorat Jenderal Pengelolaan dan Pembiayaan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan per 9 Desember 2016, kepemilikan asing atas SBN sebesar Rp 666,17 triliun. Angka ini turun 1,46% dari posisi di 9 November. Fixed Income Fund Manager Ashmore Asset Management Anil Kumar mengatakan, keluarnya asing dari pasar surat utang domestik mayoritas terjadi pada pertengahan hingga akhir November 2016. Pasca terpilihnya Donald Trump sebagai presiden Amerika Serikat (AS) ke-45, investor asing cenderung menarik dana dari emerging market seperti Indonesia. Apalagi, The Fed berencana menaikkan suku bunga acuan.