Secara teknikal, saham ULTJ rawan profit taking



JAKARTA. Pergerakan saham PT Ultra Jaya Milk Tbk (ULTJ) bergerak volatil pada transaksi pagi ini (3/4). Pada transaksi pagi, saham ULTJ sempat menanjak hingga ke posisi Rp 3.350. Itu artinya, saham produsen susu ini mencatatkan kenaikan sebesar 5,5%. Namun, pada pukul 10.52, saham ULTJ tercatat turun 0,79% menjadi Rp 3.150.Muhammad Wafi, analis PT Indo Premier Securities menilai, secara teknikal harga saham ULTJ sudah naik tajam meskipun harga di atas upper band. "MACD positif, namun stochastic overbought sehingga rawan profit taking," jelasnya. Dia memprediksi, harga saham ULTJ akan menuju resisten 3.300-3.400. "Saya merekomendasikan sell on strength dan sebaiknya jual jika menembus support 2.800," sarannya. Sebagai tambahan informasi saja, data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, tiga sekuritas yang paling banyak memborong saham ini adalah CIMB Securities Indonesia senilai Rp 2,609 miliar, Mandiri Sekuritas senilai Rp 1,013 miliar, dan OSK Nusadana Securities senilai Rp 727,275 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie