Sedikit Melambat, Konsumsi Rumah Tangga Diprediksi Tumbuh 4,3%-4,6% di Kuartal I-2023



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Konsumsi rumah tangga diperkirakan tumbuh melambat pada kuartal I-2023 dibandingkan dengan kuartal IV 2022.

Ekonom Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira menyebut pertumbuhan konsumsi rumah tangga diperkirakan berkisar 4,3% sampai 4,6% secara tahunan pada kuartal I 2023.

"Sementara itu, kuartal IV 2022 berada di 4,8% secara tahunan," ucap dia kepada Kontan.co.id, Rabu (11/1).


Baca Juga: Pertumbuhan Konsumsi Rumah Tangga Diprediksi Melambat

Bhima menerangkan inflasi dan suku bunga berperan dominan dalam keputusan pembelian barang konsumen. Hal ini menjadi faktor yang mempengaruhi laju pertumbuhan konsumsi rumah tangga.

Dia menilai inflasi masih terpantau tinggi, terutama harga pangan, lalu imbasnya ke perilaku konsumen lebih mementingkan bahan pokok dibanding barang tersier, termasuk durable goods.

"Suku bunga juga membuat perspektif konsumen lebih selektif memilih barang yang dibeli, terutama yang berkaitan dengan fasilitas kredit," kata dia.

Seperti diketahui, dua indikator pertumbuhan konsumsi rumah tangga, yakni Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) dan Indeks Penjualan Riil (IPR) terlihat menurun.

Baca Juga: Pengusaha Waspada Ketidakpastian Global Pengaruhi Kinerja Penjualan Ritel 2023

Adapun kuartal IV-2022 sebesar 119,7, lebih rendah dari 121,7 pada kuartal III-2022.

Sementara itu, pertumbuhan IPR di kuartal IV 2022 juga melambat bila dibandingkan dengan pertumbuhan IPR pada kuartal IV 2021 yang mencapai 10,4%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi