KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah berencana menerbitkan SR013 pada akhir Agustus hingga akhir September mendatang. Pada tahun ini, pemerintah telah menerbitkan SR012 pada medio Februari-Maret lalu. Saat itu, dengan kupon sebesar 6,3% dan tenor tiga tahun, SR012 berhasil meraup Rp 12,14 triliun. Sementara untuk SR013, pemerintah sejauh ini belum membeberkan berapa besar kuponnya. Head of Fixed Income Sucorinvest Asset Management Dimas Yusuf mengatakan, kupon SR013 kemungkinan tidak akan jauh lebih besar dari SR012. Dimas mengatakan, walau lebih kecil dari SR012, kupon SR013 sepertinya tidak akan lebih rendah dari 6%. Pemerintah masih ada kepentingan untuk meluaskan pasar instrumen keuangan atau investasi berbasis syariah, sehingga perlu dibuat imbal hasil yang menarik. "Namun, dengan market yang sudah mulai naik selepas penerbitan ORI017, sehingga fair jika kupon pada akhirnya tidak mencapai level 6,3%,” jelas Dimas.
Segera dijual, kupon SR013 diperkirakan akan lebih kecil daripada SR012
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah berencana menerbitkan SR013 pada akhir Agustus hingga akhir September mendatang. Pada tahun ini, pemerintah telah menerbitkan SR012 pada medio Februari-Maret lalu. Saat itu, dengan kupon sebesar 6,3% dan tenor tiga tahun, SR012 berhasil meraup Rp 12,14 triliun. Sementara untuk SR013, pemerintah sejauh ini belum membeberkan berapa besar kuponnya. Head of Fixed Income Sucorinvest Asset Management Dimas Yusuf mengatakan, kupon SR013 kemungkinan tidak akan jauh lebih besar dari SR012. Dimas mengatakan, walau lebih kecil dari SR012, kupon SR013 sepertinya tidak akan lebih rendah dari 6%. Pemerintah masih ada kepentingan untuk meluaskan pasar instrumen keuangan atau investasi berbasis syariah, sehingga perlu dibuat imbal hasil yang menarik. "Namun, dengan market yang sudah mulai naik selepas penerbitan ORI017, sehingga fair jika kupon pada akhirnya tidak mencapai level 6,3%,” jelas Dimas.