Paket kebijakan cegah krisis segera terbit



JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) pagi tadi memanggil sejumlah menteri di bidang ekonomi. Pertemuan tersebut untuk membahas kebijakan pemerintah yang akan dikeluarkan.

Beberapa menteri yang hadir di antaranya Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said, Menteri Perindustrian Saleh Husin, dan Menteri Perdagangan Thomas Lembong.

Usai pertemuan tersebut Darmin mengatakan, pemerintah segera mengeluarkan paket kebijakan baru. Paket itu akan berisi banyak kebijakan untuk mengantisipasi kondisi ekonomi yang lebih buruk.


"(Paket kebijakan) Ini menyangkut sektor riil, menyangkut keuangan, ada yang menyangkut deregulasi, tax holiday," kata Darmin, Rabu (27/8) di Istana Negara, Jakarta.

Tujuan dari paket kebijakan ini antara lain, pertama, memperlancar kegiatan ekonomi.

Kedua, mendorong masuknya valuta asing (valas) dari luar, sehingga nilai tukar rupiah yang selama ini tertekan bisa segera menguat.

Darmin mengakui, pemerintah memang membutuhkan banyaknya aliran valas masuk lebih besar.

Paket kebijakan ini menurut Darmin akan dikeluarkan dalam beberapa hari ke depan. Sementara yang terkait dengan tax holiday akan diumumkan oleh Menteri Keuangan siang nanti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto