KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menyetop perdagangan saham PT Bank Mitraniaga Tbk (NAGA) sehubungan dengan rencana penggabungan usaha bank ini dengan PT Bank Agris Tbk (AGRS).

"BEI akan melakukan penghentian sementara perdagangan efek Bank Mitraniaga (NAGA) di seluruh pasar mulai sesi I perdagangan hari Senin tanggal 19 Agustus 2019 sampai dengan hari Kamis tanggal 22 Agustus 2019," ungkap Goklas Tambunan, Kepala Divisi Penilaian Perusahaan 3 dan Irvan Susandy, Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan BEI dalam pengumuman pada Jumat (16/8) lalu.

Baca Juga: Bank BUKU 4 menggodok kerja sama dengan Alipay dan WeChat Pay

NAGA dan AGRS akan merger alias menggabungkan usaha setelah dimiliki oleh pemegang saham pengendali yang sama, yakni Industrial Bank of Korea (IBK). Berdasarkan pengumuman di website Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), awal pekan ini Industrial Bank of Korea akan membayar atas pembelian saham milik pemegang saham yang tidak setuju merger.

Sementara konversi saham NAGA menjadi AGRS akan dilakukan pada 22 Agustus 2019. Rasio konversi ini adalah 1 saham dengan setara dengan 1,137 saham AGRS. Konversi akan dilakukan pada 22 Agustus.

Baca Juga: Merger dengan Bank Agris (AGRS), Bank Mitraniaga (NAGA) akan delisting pekan depan

Pada 23 Agustus, pencatatan saham NAGA akan dihapus dari BEI. Jumat (23/8) pun akan menjadi hari pertama perdagangan legal saham AGRS sebagai bank hasil penggabungan.

IBK resmi menjadi pengendali Bank Agris pada Januari lalu setelah mengakuisisi 95,79% saham AGRS. IBK saat ini memiliki 71,68% saham Bank Mitraniaga. IBK nantinya akan menggenggam 89,5% saham bank hasil merger.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati