KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang semester I 2019, beberapa emiten pertambangan batubara mencatat pendapatan dari penjualan ekspor yang lebih tinggi dibandingkan pendapatan dari penjualan dalam negeri (domestik). Berdasarkan catatan Kontan.co.id, PT Indika Energy Tbk (INDY) mencatatkan pendapatan dari penjualan batubara sebesar US$ 974,42 juta. Sebanyak US$ 705,33 juta diantaranya berasal dari penjualan kepada pelanggan luar negeri (ekspor), sementara US$ 269,08 juta merupakan pendapatan dari segmen domestik. Ada pula PT Adaro Energy Tbk (ADRO) yang mencatat pendapatan dari penjualan ekspor sebesar US$ 1,34 miliar sementara penjualan domestik hanya US$ 430,25 juta.
Segmen ekspor topang pendapatan emiten batubara, ini kata analis
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang semester I 2019, beberapa emiten pertambangan batubara mencatat pendapatan dari penjualan ekspor yang lebih tinggi dibandingkan pendapatan dari penjualan dalam negeri (domestik). Berdasarkan catatan Kontan.co.id, PT Indika Energy Tbk (INDY) mencatatkan pendapatan dari penjualan batubara sebesar US$ 974,42 juta. Sebanyak US$ 705,33 juta diantaranya berasal dari penjualan kepada pelanggan luar negeri (ekspor), sementara US$ 269,08 juta merupakan pendapatan dari segmen domestik. Ada pula PT Adaro Energy Tbk (ADRO) yang mencatat pendapatan dari penjualan ekspor sebesar US$ 1,34 miliar sementara penjualan domestik hanya US$ 430,25 juta.