JAKARTA. Bank Rakyat Indonesia (BRI) mencatat total kredit Rp 518,9 triliun hingga September 2015. Angka ini tumbuh 11,8% dari Rp 464,2 triliun di periode yang sama tahun lalu. Sunarso, Wakil Direktur Utama BRI menyatakan, penyaluran kredit kepada sektor usaha mikro masih menjadi motor penggerak pertumbuhan kredit dengan kontribusi sebesar 32,8% naik dari 31,97% terhadap total keseluruhan kredit. "Dibandingkan periode yang sama tahun lalu, kredit mikro yang disalurkan BRI tumbuh 14,7% dari sebesar Rp 148,4 triliun menjadi Rp 170,2 triliun, dengan jumlah nasabah yang meningkat menjadi 7,6 juta nasabah dari 7,1 juta nasabah," terang Sunarso, Kamis (22/10). Sunarso juga menjelaskan, program akselerasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang menjadi bagian dari micro banking BRI juga menunjukkan trend positif. Sejak diluncurkan pada minggu ke 3 bulan Agustus hingga akhir September, BRI telah menyalurkan KUR (realisasi kumulatif) sebesar Rp 3,1 triliun, kepada lebih dari 200 ribu pelaku Usaha Mikro yang tersebar secara merata di seluruh pelosok tanah Dari jumlah KUR yang telah disalurkan tersebut, sektor perdagangan masih mendominasi pembiayaan. Kemudian berturut-turut pembiayaan terbanyak di sektor pertanian, dan ke sektor ekonomi lainnya.
Segmen mikro dorong kredit BRI naik 11,8%
JAKARTA. Bank Rakyat Indonesia (BRI) mencatat total kredit Rp 518,9 triliun hingga September 2015. Angka ini tumbuh 11,8% dari Rp 464,2 triliun di periode yang sama tahun lalu. Sunarso, Wakil Direktur Utama BRI menyatakan, penyaluran kredit kepada sektor usaha mikro masih menjadi motor penggerak pertumbuhan kredit dengan kontribusi sebesar 32,8% naik dari 31,97% terhadap total keseluruhan kredit. "Dibandingkan periode yang sama tahun lalu, kredit mikro yang disalurkan BRI tumbuh 14,7% dari sebesar Rp 148,4 triliun menjadi Rp 170,2 triliun, dengan jumlah nasabah yang meningkat menjadi 7,6 juta nasabah dari 7,1 juta nasabah," terang Sunarso, Kamis (22/10). Sunarso juga menjelaskan, program akselerasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang menjadi bagian dari micro banking BRI juga menunjukkan trend positif. Sejak diluncurkan pada minggu ke 3 bulan Agustus hingga akhir September, BRI telah menyalurkan KUR (realisasi kumulatif) sebesar Rp 3,1 triliun, kepada lebih dari 200 ribu pelaku Usaha Mikro yang tersebar secara merata di seluruh pelosok tanah Dari jumlah KUR yang telah disalurkan tersebut, sektor perdagangan masih mendominasi pembiayaan. Kemudian berturut-turut pembiayaan terbanyak di sektor pertanian, dan ke sektor ekonomi lainnya.