JAKARTA. Bisnis reasuransi mencatatkan pertumbuhan yang cukup tinggi sampai tengah tahun ini. Termasuk juga di PT Maskapai Reasuransi Indonesia alias Marein. Sampai paruh pertama tahun ini, Marein mencatatkan premi sebesar Rp 770,97 miliar. Jumlah ini melompat 27,4% dibanding periode yang sama di tahun lalu yang sebanyak Rp 605,19 miliar. Aturan untuk memprioritaskan reasuradur lokal memang cukup membantu perseroan dalam mengantrol kinerja. Termasuk dari segmen reasuransi jiwa. "Ada beberapa perusahaan asuransi jiwa yang kontraknya dengan reasuransi luar habis di tahun ini," kata Direktur Marein Yanto Wibisono. Lini bisnis reasuransi jiwa memang masih menjadi tulang punggung utama di bisnis Marein hingga semester pertama tahun ini. Dimana sampai bulan Juni, premi dari segmen ini mencapai Rp 474,97 miliar alias setara 61,6% dari total premi Premi reasuransi jiwa sendiri mengalami pertumbuhan setinggi 26,8% secara year year dari sebelumnya Rp 374,24 miliar. Sementara di segmen non life, premi Marein naik sedikit lebih tinggi yakni mencapai 28,27%. Per bulan Juni, kontribusi premi dari segmen reasurnasi umum tercatat sebesar Rp 296,11 miliar. Sepanjang 2017 sendiri, Maren memasang target premi sebesar Rp 1,9 triliun alias naik 31,3% dari realisasi sepanjang tahun lalu. Sehingga dalam tempo enam bulan, perseroan merealisasikan 40,5% dari target tahunan. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Segmen reasuransi jiwa dominasi 61% bisnis Marein
JAKARTA. Bisnis reasuransi mencatatkan pertumbuhan yang cukup tinggi sampai tengah tahun ini. Termasuk juga di PT Maskapai Reasuransi Indonesia alias Marein. Sampai paruh pertama tahun ini, Marein mencatatkan premi sebesar Rp 770,97 miliar. Jumlah ini melompat 27,4% dibanding periode yang sama di tahun lalu yang sebanyak Rp 605,19 miliar. Aturan untuk memprioritaskan reasuradur lokal memang cukup membantu perseroan dalam mengantrol kinerja. Termasuk dari segmen reasuransi jiwa. "Ada beberapa perusahaan asuransi jiwa yang kontraknya dengan reasuransi luar habis di tahun ini," kata Direktur Marein Yanto Wibisono. Lini bisnis reasuransi jiwa memang masih menjadi tulang punggung utama di bisnis Marein hingga semester pertama tahun ini. Dimana sampai bulan Juni, premi dari segmen ini mencapai Rp 474,97 miliar alias setara 61,6% dari total premi Premi reasuransi jiwa sendiri mengalami pertumbuhan setinggi 26,8% secara year year dari sebelumnya Rp 374,24 miliar. Sementara di segmen non life, premi Marein naik sedikit lebih tinggi yakni mencapai 28,27%. Per bulan Juni, kontribusi premi dari segmen reasurnasi umum tercatat sebesar Rp 296,11 miliar. Sepanjang 2017 sendiri, Maren memasang target premi sebesar Rp 1,9 triliun alias naik 31,3% dari realisasi sepanjang tahun lalu. Sehingga dalam tempo enam bulan, perseroan merealisasikan 40,5% dari target tahunan. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
