JAKARTA. Para pemodal dan pengusaha besar mulai melirik Kawasan Industri Sei Mankei, Medan, Sumatera Utara. Selain pengusaha lokal, sejumlah perusahaan kakap kelas dunia berniat membangun pabrik di kawasan industri tersebut. Abdul Rochim, Sekretaris Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian (Kemperin) menjelaskan, sejauh ini sudah ada tiga investor yang akan membangun pabrik di Sei Mankei. Mereka adalah Procter & Gambler Co (P&G) dari Amerika Serikat, Ferrostaal AG dari Jerman, serta Fratelli Gianazza SpA dari Italia. "P&G menyatakan minatnya setelah kami road show ke AS awal April silam," ungkap Abdul, Rabu (27/4). Instansi pemerintah ini memang mematok harapan tinggi akan hadirnya investasi di kawasan ini. Harapan Kemperin, total investasi yang masuk ke Sei Mankei mencapai Rp 20 triliun-Rp 30 triliun hingga tahun 2014. "Nilai investasi itu belum termasuk kebutuhan infrastruktur," papar Abdul.
Sei Mankei ingin jaring investasi Rp 30 triliun
JAKARTA. Para pemodal dan pengusaha besar mulai melirik Kawasan Industri Sei Mankei, Medan, Sumatera Utara. Selain pengusaha lokal, sejumlah perusahaan kakap kelas dunia berniat membangun pabrik di kawasan industri tersebut. Abdul Rochim, Sekretaris Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian (Kemperin) menjelaskan, sejauh ini sudah ada tiga investor yang akan membangun pabrik di Sei Mankei. Mereka adalah Procter & Gambler Co (P&G) dari Amerika Serikat, Ferrostaal AG dari Jerman, serta Fratelli Gianazza SpA dari Italia. "P&G menyatakan minatnya setelah kami road show ke AS awal April silam," ungkap Abdul, Rabu (27/4). Instansi pemerintah ini memang mematok harapan tinggi akan hadirnya investasi di kawasan ini. Harapan Kemperin, total investasi yang masuk ke Sei Mankei mencapai Rp 20 triliun-Rp 30 triliun hingga tahun 2014. "Nilai investasi itu belum termasuk kebutuhan infrastruktur," papar Abdul.