KONTAN.CO.ID - LONDON. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (Persero) sukses mencatatkan obligasi rupiah global senilai Rp 4 triliun di London Stock Exchange (LSE) Rabu, 13 Desember 2017. Tepat pukul 08.00 waktu London, Menteri BUMN Rini M. Soemarno bersama direksi Jasa Marga serta perwakilan penjamin emisi membuka perdagangan (opening bell) LSE yang menandai pencatatan (listing) obligasi dan sekaligus dimulainya perdagangan surat utang bermerek Komodo Bond tersebut di bursa London. Patut dicatat, Komodo Bond Jasa Marga merupakan obligasi rupiah terbitan institusi Indonesia (global IDR bond) pertama yang tercatat di luar negeri. Karena itu, tak perlu heran jika sejumlah direksi perusahaan pelat merah dan pejabat kementerian BUMN turut hadir di London untuk menjadi saksi persitiwa bersejarah ini. Sebut saja Presiden Direktur Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo dan Achmad Baiquni, Presiden Direktur Bank Negara Indonesia (BNI). Tampak hadir pula Gatot Trihargo, Deputi Menteri BUMN bidang Jasa Keuangan dan Aloysius Kiik Ro, Deputi Menteri BUMN bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Bisnis, Ketua Dewan Komisioner (DK) Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso, dan Direktur Utama PLN Sofyan Basir. Keberanian Jasa Marga menjual Komodo Bond memberikan keleluasaan finansial baru bagi emiten saham berkode JSMR ini. Yang pasti, kini, Jasa Marga memiliki pilihan sumber dana baru. Instrumen anyar ini juga tak mengandung risiko kurs karena diterbitkan dalam mata uang rupiah. Yang tak kalah penting, basis investor pengelola tol terbesar ini juga bertambah, yakni: investor asing yang mencari aset berbasis mata uang rupiah di luar negeri.
Sejarah baru: JSMR catatkan Komodo Bond di London
KONTAN.CO.ID - LONDON. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (Persero) sukses mencatatkan obligasi rupiah global senilai Rp 4 triliun di London Stock Exchange (LSE) Rabu, 13 Desember 2017. Tepat pukul 08.00 waktu London, Menteri BUMN Rini M. Soemarno bersama direksi Jasa Marga serta perwakilan penjamin emisi membuka perdagangan (opening bell) LSE yang menandai pencatatan (listing) obligasi dan sekaligus dimulainya perdagangan surat utang bermerek Komodo Bond tersebut di bursa London. Patut dicatat, Komodo Bond Jasa Marga merupakan obligasi rupiah terbitan institusi Indonesia (global IDR bond) pertama yang tercatat di luar negeri. Karena itu, tak perlu heran jika sejumlah direksi perusahaan pelat merah dan pejabat kementerian BUMN turut hadir di London untuk menjadi saksi persitiwa bersejarah ini. Sebut saja Presiden Direktur Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo dan Achmad Baiquni, Presiden Direktur Bank Negara Indonesia (BNI). Tampak hadir pula Gatot Trihargo, Deputi Menteri BUMN bidang Jasa Keuangan dan Aloysius Kiik Ro, Deputi Menteri BUMN bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Bisnis, Ketua Dewan Komisioner (DK) Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso, dan Direktur Utama PLN Sofyan Basir. Keberanian Jasa Marga menjual Komodo Bond memberikan keleluasaan finansial baru bagi emiten saham berkode JSMR ini. Yang pasti, kini, Jasa Marga memiliki pilihan sumber dana baru. Instrumen anyar ini juga tak mengandung risiko kurs karena diterbitkan dalam mata uang rupiah. Yang tak kalah penting, basis investor pengelola tol terbesar ini juga bertambah, yakni: investor asing yang mencari aset berbasis mata uang rupiah di luar negeri.