KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah direksi dan komisaris PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur (BJTM) memborong total 1.563.100 saham BJTM dengan harga pelaksanaan Rp 650 per saham. Dikutip dari keterbukaan informasi BEI, aksi pembelian saham BJTM tersebut dilakukan serentak pada 26 Mei 2023. Adapun, total nilai transaksinya mencapai Rp Rp 1,01 miliar. Aksi beli saham bank dengan kode emiten BJTM ini disebut untuk investasi jangka panjang dengan status kepemilikan saham langsung dan sekaligus sebagai bentuk trust management terhadap kinerja perusahaan.
Baca Juga: Laba Bank Daerah Melorot di Kuartal I-2023, Begini Rekomendasi Sahamnya Adapun direksi yang memborong saham BJTM yaitu Direktur Utama Busrul Iman, Direktur Mikro, Ritel, dan Menengah R. Arief Wicaksono, Direktur Keuangan, Treasury & Global Services Edi Masrianto. Lalu, Direktur Manajemen Risiko Eko Susetyono, serta Direktur Kepatuhan Tonny Prasetyo, dan Direktur IT dan Digital Bank Jatim Zulhefi Abidin. Tak ketinggalan, ada komisaris Utama Bank Jatim Suprajarto yang juga ikut memborong saham BJTM. Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman memmebli 472.400 saham. Kemudian, Direktur Mikro, Ritel, dan Menengah Bank Jatim R Arief Wicaksono membeli 284.900 saham, Direktur Keuangan, Treasury, dan Global Services Bank Jatim Edi Marianto memborong 227.600 saham. Selain itu, Direktur Manajemen Risiko Bank Jatim Eko Susetyono memborong 24.100 lembar saham, Direktur Kepatuhan Bank Jatim Tonny Prasetyo membeli 338.900 lembar saham, dan Direktur IT dan Digital Bank Jatim Zulhefi Abidin memborong 24.200 lembar saham. Sementara, Komisaris Utama Bank Jatim Suprajarto memborong 191.000 saham BJTM.
Baca Juga: Sempat Anjlok, Begini Prospek Saham Pembagi Dividen di Tahun 2023 Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Khomarul Hidayat
