KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Musim pembagian dividen interim sudah tiba. Sejumlah emiten terjadwal akan segera membagikan dividen interim dalam waktu dekat. Misalnya, PT Sigma Energy Compressindo Tbk (
SICO) bakal membagikan dividen interim untuk tahun buku 2023 sebesar Rp 2 per saham. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) juga akan membayarkan dividen interim untuk tahun buku 2023 sebesar Rp 15 per saham. PT Darya-Varia Laboratoria Tbk (
DVLA) akan membagikan dividen interim tunai tahun buku 2023 sebesar Rp 43 per saham atau total Rp 48,16 miliar.
PT Tempo Scan Pacific Tbk (
TSPC) secara resmi mengumumkan akan membagikan dividen tengah tahun atau interim sebesar Rp 50 per saham.
Baca Juga: Medco Energi Internasional (MEDC) Bakal Bagi Dividen Interim, Simak Besarannya PT Budi Starch & Sweetener Tbk (
BUDI) pun berencana untuk membagikan dividen interim kepada pemegang saham untuk periode tahun buku 2023. Total nilai dividen interim yang dibagikan emiten produsen tepung tapioka dan pemanis itu sebesar Rp 26,9 miliar atau sebesar Rp 6 per saham. PT Soho Global Health Tbk (
SOHO) akan membagikan dividen interim senilai Rp 250,02 miliar. Sementara, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) akan membagikan dividen interim tahun buku 2023 senilai Rp 378 miliar. Director Kiwoom Sekuritas Indonesia Chang-kun Shin mengatakan, dampak pembagian dividen interim akan menyebabkan kinerja saham emiten tersebut berpeluang menguat, khususnya menjelang cumdate. “Namun, hal itu harus dilihat lagi seperti apa tren harga saham emiten itu sendiri.
BUDI,
TSPC, dan
DVLA cukup menarik, dengan kinerja tengah naik 2% (secara harian per 3 November),” ujarnya kepada Kontan, Jumat (3/11). Shin menilai, dari sejumlah emiten yang akan membagikan dividen interim dalam waktu dekat, TSPC dan BUDI akan berkinerja cukup baik. Prospek kinerja
TSPC dan
BUDI berpeluang melanjutkan tren pertumbuhan. Hal itu terlihat dari kinerja kedua emiten tersebut sampai bulan September 2023 yang menunjukkan pertumbuhan, baik dari sisi
top line dan
bottom line. Baca Juga: Intip Kinerja Operasional Medco Energi (MEDC) Hingga September 2023 “Namun, perlu dicatat pelemahan rupiah bisa berdampak pada kenaikan bahan baku mereka,” ungkapnya. Shin merekomendasikan trading buy untuk
TSPC dan
BUDI dengan target harga masing-masing Rp 1.895 – Rp 1.930 dan Rp 262 – Rp 266 per saham. “Untuk TSPC dan BUDI ada potensi kenaikan 3%-5% dalam jangka pendek. Untuk emiten lainnya cenderung masih wait and see,” paparnya. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Herlina Kartika Dewi