JAKARTA. Kebijakan tax amnesty memompa nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS). Kondisi ini diperkirakan berdampak positif terhadap prospek emiten di pasar modal Indonesia. Mengacu kurs tengah Bank Indonesia, kemarin, rupiah menguat tipis 0,01% ke Rp 13.086 per dollar AS. Di pasar spot, rupiah juga naik 0,18% menjadi Rp 13.096. Dalam sepekan terakhir, rupiah terangkat 0,65%. Hans Kwee, Direktur Investa Saran Mandiri, menilai, penguatan rupiah didorong dana asing yang mulai masuk pasca pengesahan Undang-Undang Tax Amnesty. "Dana asing masuk tak hanya ke pasar modal, tapi juga pasar keuangan," kata dia, kemarin.
Sejumlah emiten mendapat berkah penguatan rupiah
JAKARTA. Kebijakan tax amnesty memompa nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS). Kondisi ini diperkirakan berdampak positif terhadap prospek emiten di pasar modal Indonesia. Mengacu kurs tengah Bank Indonesia, kemarin, rupiah menguat tipis 0,01% ke Rp 13.086 per dollar AS. Di pasar spot, rupiah juga naik 0,18% menjadi Rp 13.096. Dalam sepekan terakhir, rupiah terangkat 0,65%. Hans Kwee, Direktur Investa Saran Mandiri, menilai, penguatan rupiah didorong dana asing yang mulai masuk pasca pengesahan Undang-Undang Tax Amnesty. "Dana asing masuk tak hanya ke pasar modal, tapi juga pasar keuangan," kata dia, kemarin.