KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait (Ara) menyebutkan sejumlah perusahaan swasta yang saat ini tercatat untuk mendukung program 3 juta rumah besutan Presiden Prabowo Subianto.

Dalam paparannya, Ara menjelaskan bahwa perusahaan-perusahaan ini dibagi menjadi dua, di mana ada yang membangun rumah lewat skema corporate social responsibility (CSR) hingga renovasi rumah tak layak huni (RTLH).

“Ini kita bagi tiga, yang sudah selesai, masih dilaksanakan artinya berproses tapi sudah mulai dibangun, (ketiga) masih rencana atau yang sudah disampaikan oleh pihak yang mau memberi, ini istilahnya rencana atau itikad baik mereka,” ujarnya dalam rapat bersama Komisi V, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (19/5).

KB Bank Catatkan Laba Bersih Rp373 Miliar pada Semester I 2025

Baca Juga: OIKN Tawarkan 16 Peluang Investasi di Sektor Hunian dan Komersial, Ini Lokasinya

Ara menyebutkan investor swasta ini bakal terlibat dalam pembangunan rumah baru sebanyak 2.065 unit dan renovasi rumah sebanyak 6.000 unit. Untuk pembangunan rumah baru di antaranya dilakukan oleh PT Harum Energy Tbk (HRUM) dengan realisasi yang sudah selesai sebanyak 30 unit rumah apung di Muara Angke, Jakarta Utara.

Perusahaan yang digawangi oleh Ray Antonio Gunara selaku Direktur Utama (Dirut) HRUM, juga berencana membangun 35 unit rumah di kawasan Subang, Jawa Barat, dengan estimasi satu unit rumah sebesar Rp 150 juta.

“Harum Energi ini dia senangnya di pesisir. Dia maunya dari Muara Angke, dia pindah ke Subang di Pantura,” jelas Ara.

Ara melanjutkan, PT Adaro Mineral Indonesia Tbk. (ADMR) dalam pelaksanaan membangun 500 unit rumah yang tersebar di Kalimantan Selatan, PT Agung Sedayu Group milik Sugianto Kusuma alias Aguan sebanyak 250 unit di Tangerang, Banten dan PT Berau Coal Energy Tbk. (BRAU) sebanyak 500 unit di Kalimantan Timur.

Kemudian, perusahaan swasta yang masih dalam perencanaan pembangunan selain HRUM, di antaranya, PT Astra International Tbk (ASII) sebanyak 250 unit, serta Agung Sedayu Group dan Salim Group sebanyak 500 unit di Sebuku, Kotabaru, Kalimantan Selatan.

Baca Juga: Persaingan dan Tantangan Terus Meningkat, Konsultan Properti Siapkan Langkah Ini

Lebih lanjut, Ara menyebutkan, perusahaan swasta yang bakal menggarap renovasi rumah antara lain Lippo Group akan merenovasi 1.500 unit rumah rinciannya, 500 di Jawa Timur, 500 di Bekasi dan 500 di Tangerang.

Kemudian, PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) bakal merenovasi 1.000 unit di wilayah Banten dan Jakarta, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia berencana merenovasi 2.000 unit rinciannya, 500 di Jawa Tengah, 500 di Banten, 500 di Bogor dan 500 di Depok.

Tak hanya itu, Yayasan yang juga dipimpin oleh Aguan itu tengah melaksanakan renovasi 1.000 unit rumah di Jakarta sebanyak 500 unit dan 500 unit di Bandung.

“Kemudian dari Kadin (Kamar Dagang dan Industri Indonesia) 500 (unit) itu tersebar di seluruh Indonesia (antara lain) di Jakarta 200 unit,” tandasnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News