KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah klaster penularan virus corona (Covid-19) menunjukkan peningkatan. Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, perlu adanya tindakan monitoring dalam klaster penularan tersebut.

"Perlu kerjasama satgas daerah dan operator dari fasilitas ini agar betul-betul monitoring dan evaluasi," ujar Wiku saat memberikan keterangan pers, Senin (27/7).

Beberapa lokasi menjadi klaster penularan berkaitan dengan munculnya kerumunan. Antara lain adalah pasar, tempat pelelangan ikan, pesantren, fasilitas kesehatan, acara seminar, tempat ibadah, mal, serta area perkantoran.

Baca Juga: Kasus Corona di Indonesia menembus angka 100.000

Wiku menegaskan, bila klaster tersebut memunculkan peningkatan kasus, maka terdapat penerapan protokol kesehatan yang tidak disiplin. Oleh karena itu perlu ada upaya pendisiplinan.

"Mohon petugas dikerahkan disiplin warga atau orang yang bekerja di situ karena untuk inilah kita kerja sama menekan kasus sehingga klaster-klaster ini tidak menonjol lagi," terang Wiku.

Penerapan protokol dalam adaptasi kebiasaan baru menjadi salah satu upaya penting mencegah penularan. Antara lain dengan menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

Asal tahu saja, saat ini total kasus positif Covid-19 di Indonesia telah mencapai 100.303 kasus. Dari angka tersebut terdapat 58.173 kasus sembuh dan 4.838 pasien meninggal dunia.

Baca Juga: UPDATE Corona Indonesia, Senin (27/7): 100.303 kasus, 58.173 sembuh, 4.838 meninggal

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat