NEW YORK. Permasalahan yang menimpa Boeing jenis Dreamliner 787 ternyata makin serius. Setelah maskapai milik Japan Airlines beberapa kali gagal terbang, akhirnya Badan Penerbangan Federal Amerika Serikat (FAA) mengeluarkan larangan terbang sementara bagi pesawat jenis itu. Permasalahan yang terjadi terletak pada baterai pesawat yang mudah terbakar. Dengan keputusan ini, maka seluruh maskapai penerbangan AS dilarang menerbangkan Boeing 787 sampai risiko kebakaran baterai bisa diatasi. Untungnya, maskapai yang memiliki Dreamliner jenis ini hanya satu. Perusahaan tersebut adalah United Airlines. Perusahaan itu telah menyatakan akan menyediakan pesawat alternatif bagi penumpang yang sedianya dijadwalkan diangkut dengan Dreamliner.
Keputusan FAA dikeluarkan menyusul serangkaian insiden yang melibatkan pesawat Boeing 787, termasuk kebakaran dan kebocoran tangki bahan bakar selama beberapa minggu terakhir. Dua maskapai penerbangan Jepang Rabu kemarin (16/01) secara sukarela menghentikan terbang armada Boeing 787 sambil menunggu pemeriksaan keselamatan menyeluruh. Pukulan berat bagi Boeing