Sejumlah Wilayah Ini Berpotensi Banjir Rob pada 11-23 Juni Menurut BMKG



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Banjir rob mengancam sejumlah wilayah. Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim mengingatkan peningkatan tinggi gelombang di beberapa wilayah perairan Indonesia.

Ini disebabkan angin berkecepatan cukup tinggi hingga 46 km/jam, mengakibatkan ketinggian gelombang mencapai 2 meter di Laut Jawa, Laut Sawu, Laut Flores, dan Laut Banda.

Selain itu, kondisi ini menyebabkan gelombang setinggi 3 meter di Perairan barat Sumatera, perairan selatan Jawa hingga NTT, dan Laut Arafuru.


Berdasarkan citra satelit altimetri, tinggi muka air laut menunjukkan adanya anomali positif yang berpotensi menyebabkan banjir pesisir lebih tinggi.

Bersamaan dengan hal tersebut, adanya fenomena super full moon atau fase bulan purnama bertepatan fase pasang air laut tertinggi pada 14 Juni mendatang, berpotensi menyebabkan terjadinya peningkatan ketinggian pasang air laut.

Baca Juga: Ekonomi Dunia Tengah Dilanda Shrinkflation, Sudah Tahu Apa Itu?

Menurut data water level dan prediksi pasang surut, banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di sejumlah wilayah pesisir Indonesia pada 11-23 Juni 2022, sebagai berikut:

  1. Pesisir Aceh
  2. Pesisir Sumatera Utara
  3. Pesisir barat Sumatera Barat
  4. Pesisir Kepulauan Riau
  5. Pesisir Bangka Belitung
  6. Pesisir Bandar Lampung
  7. Pesisir utara DKI Jakarta
  8. Pesisir utara Jawa Barat
  9. Pesisir utara Jawa Tengah
  10. Pesisir selatan Cilacap
  11. Pesisir selatan Yogyakarta
  12. Pesisir Jawa Timur
  13. Pesisir selatan Bali
  14. Pesisir Nusa Tenggara Barat
  15. Pesisir Nusa Tenggara Timur
  16. Pesisir barat Kalimantan Barat
  17. Pesisir selatan Kalimantan Tengah
  18. Pesisir Kalimantan Selatan
  19. Pesisir Maluku
  20. Pesisir Papua
Ditegaskan, potensi banjir pesisir (rob) berbeda waktu, baik hari dan jam untuk tiap wilayahnya, yang secara umum dapat mengganggu aktivitas keseharian masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, perikanan darat, dan tambak garam.

Adapun lokasi dan waktu potensi terjadinya banjir pesisir (rob) secara detail sebagai berikut:

  1. Pesisir Aceh (pesirir barat dan timur Aceh) pada 13-18 Juni 2022
  2. Sumatera Utara (pesisir kota Medan dan Belawan) ada 11-18 Juni 2022
  3. Sumatera Barat (pesisir Pantai Kota Padang, pesisir Kabupaten Padang Pariaman, dan pesisir selatan) pada 13-16 Juni 2022
  4. Pesisir Kepulauan Riau (pesisir Kota Batam, Tanjung Pinang, Bintan, Karimun, Lingga, Anambas, Natuna) pada 11-19 Juni 2022
  5. Pesisir Bangka Belitung (pesisir Bangka, Tanjung Pandan) pada 12-20 Juni 2022
  6. Pesisir Bandar Lampung pada 13-19 Juni 2022
  7. Pesisir utara DKI Jakarta pada 12-17 Juni 2022
  8. Pesisir Jawa Barat pada 12-17 Juni 2022
  9. Pesisir utara Jawa Tengah pada 16-23 Juni 2022
  10. Pesisir selatan Cilacap pada 16-23 Juni 2022
  11. Pesisir selatan Yogyakarta pada 16-23 Juni 2022
  12. Pesisir Jawa Timur (area pelabuhan Surabaya, pesisir Surabaya barat, pesisir Surabaya timur, pesisir Kalianget) pada 12-18 Juni 2022
  13. Pesisir selatan Bali pada 14-18 Juni 2022
  14. Nusa Tenggara Barat (pesisir Bima dan pesisir Dompu) pada 13-17 Juni 2022
  15. Pesisir Nusa Tenggara Timur pada 12-16 Juni 2022
  16. Pesisir barat Kalimantan Barat (pesisir Kota Pontianak) pada 14-22 Juni 2022
  17. Pesisir selatan Kalimantan Tengah (Sampit, Kotawaringin) pada 17-21 Juni 2022
  18. Pesisir Kalimantan Selatan (pesisir Banjarmasih, Kotabaru) pada 15-18 Juni 2022
  19. Maluku (pesisir Pulau Ambon, Seram bagian timur, Buru Selatan, Kepulauan Kai, Kepulauan Aru, dan Kepulauan Tanimbar) pada 14-17 Juni 2022
  20. Papua (pesisir Merauke) pada 11-17 Juni 2022
Baca Juga: Hati-hati! BMKG Ingatkan Potensi Banjir Rob di Pesisir Jakarta Sepekan ke Depan

Penulis : Mela Arnani Editor : Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini Daftar Wilayah Potensi Banjir Rob pada 11-23 Juni".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat