Sekawan Intipratama incar perusahaan batubara



JAKARTA. PT Sekawan Intipratama Tbk (SIAP) tengah melamar PT Putra Dewa Jaya, sebuah perusahaan batubara di Kalimantan Timur. Sejauh ini negosiasi masih berlangsung.

Presiden Direktur PT Sekawan Intipratama Tbk Muhammad Suluhuddin Noor menyatakan, target realisasi akuisisi adalah bulan depan atau Juli 2015. Sayang, dia enggan menyebutkan nilai akuisisi tersebut. 

Sebagai gambaran, Putra Dewa memiliki cadangan batubara 1,3 juta ton di atas lahan konsesi seluas 1.057 hektare (ha). Rata-rata nilai kalori batubara di konsesi itu 6.800 kilo kalori per kilogram (kkal/kg)-7.800 kkal/kg. 


Selain cadangan dan kualitas kalori, alasan Sekawan Intipratama tertarik mengakuisisi Putra Dewa karena sejumlah fasilitas di konsesi Putra Dewa sudah lengkap. Salah satunya conveyor. "Sudah ada, jadi tinggal produksi saja," ujar Suluhudin, Jumat (26/6). 

Selain agenda akuisisi, Sekawan Intipratama berniat membangun pembangkit listrik atau independent power plant (IPP) berbahan bakar batubara di Kalimantan Timur. Kapasitas IPP tersebut 2x15 megawatt (MW). 

Kalau IPP sudah jadi, Sekawan Intipratama akan memanfaatkan IPP itu untuk menunjang operasional pabrik etanol milik anak usahanya. Asal tahu saja, saat ini salah satu anak perusahaan Sekawan Intipratama sedang menyiapkan pembangunan dua pabrik etanol berkapasitas produksi 60.000 ton per tahun. 

Perkembangan terbaru, pembangunan pembangkit listrik batubara maupun pabrik ethanol sedang dalam proses engineering design. "Diharapkan selesai kuartal III tahun ini," jelas Suluhuddin. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia