Sekda Kalteng: Isu pemindahan Ibukota picu pembakaran lahan



KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Fahrizal Fitri menduga kebakaran lahan di sejumlah titik di Kalteng, dipicu isu pemindahan Ibu kota Negara ke Pulau Kalimantan.

Salah satu kandidat Ibu Kota baru adalah Kalimantan Tengah. Fahrizal menduga, sejumlah masyarakat yang memiliki lahan di provinsi ini sengaja membersihkan lahannya dengan cara dibakar.

Baca Juga: Jokowi: Dari dulu saya sampaikan ibu kota pindah ke Kalimantan


"Sejak adanya wacana pemindahan Ibu Kota RI itu, masalah penguasaan tanah di Kalteng sekarang ini sangat luar biasa. Jadi, kebakaran di sejumlah lahan di Kalteng itu ada unsur kesengajaan," kata Fahrizal saat menghadiri rapat koordinasi Restorasi Gambut Provinsi Kalteng 2019 di Palangka Raya, Selasa (31/7/2019).

Dia memperkirakan, setelah lahan dibakar, kemudian akan ditanami. Langkah itu untuk membuktikan ada tanaman yang tumbuh, sehingga secara tidak langsung warga bisa mengakui bahwa lahan tersebut milik mereka.

Fahrizal berharap warga yang sengaja membakar lahan ditindak tegas. Dengan begitu, masyarakat lain yang punya rencana untuk membersihkan lahan dengan cara dibakar, membatalkan niatnya.

Baca Juga: Bambang Brodjonegoro sebut Jokowi pilih Kalimantan sebagai ibu kota baru

"Sudahlah, masalah kabut asap akibat dari kebakaran lahan ini murni kesalahan manusia, saya tidak yakin karena alam. Jadi, perlu ada tindakan tegas agar ada efek jera," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sekda Kalteng: Isu Pemindahan Ibu Kota Picu Pembakaran Lahan", 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Azis Husaini