KONTAN.CO.ID -Â Musim kemarau yang terjadi di Indonesia beberapa bulan belakangan ini mulai berdampak kepada masyarakat. Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)Â menunjukkan, 3,9 juta jiwa masyarakat mengalami kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Mereka tersebar antara lain di NTT dan Jawa. Atas kondisi itulah, Kementerian Pekerjaan Umum mengebor air tanah di lokasi yang mengalami kekeringan. Basuki Hadimuljono, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dalam pernyataannya Senin (19/9) mengatakan, pengeboran dilakukan untuk mendapatkan air bersih bagi masyarakat.
Sekitar 3,9 juta jiwa terdampak kekeringan
KONTAN.CO.ID -Â Musim kemarau yang terjadi di Indonesia beberapa bulan belakangan ini mulai berdampak kepada masyarakat. Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)Â menunjukkan, 3,9 juta jiwa masyarakat mengalami kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Mereka tersebar antara lain di NTT dan Jawa. Atas kondisi itulah, Kementerian Pekerjaan Umum mengebor air tanah di lokasi yang mengalami kekeringan. Basuki Hadimuljono, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dalam pernyataannya Senin (19/9) mengatakan, pengeboran dilakukan untuk mendapatkan air bersih bagi masyarakat.