Sekjen Hanura: Kami fokus menangkan Jokowi-JK



JAKARTA. Sekretaris Jenderal Partai Hanura, Dossy Iskandar Prasetyo, mengatakan, partainya siap mendukung pemenangan pasangan calon presiden-calon wakil presiden Jokowi-Jusuf Kalla di Pilpres 2014..

"Partai Hanura mendukung capres yang diusung oleh PDIP dan untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik," ujar Dossy.

Dossy menampik adanya isu perpecahan di Hanura akibat partainya mendukung poros Jokowi. Dia bilang, semua arah koalisi ditentukan oleh Ketua Umum Hanura, Wiranto, sebagaimana amanat dari Rapimnas partai.


Meski mendukung poros Jokowi, lanjut Dossy, pasangan capres dan cawapres yang diusung Hanura, yakni Win-HT memang belum dibubarkan. Berdasarkan hasil Pileg 2014, pasangan Win-HT tidak memenuhi kriteria pengusungan keduanya.

Karena itu, otomatis pasangan Wiranto dan HT sudah selesai. Sehingga, Partai Hanura melakukan langkah-langkah strategis politik, berupa keputusan melakukan kerjasama dengan PDIP dan mendukung Jokowi dan Jusuf Kalla.

"Segala elemen turut terhadap keputusan parpol. Jadi parpol sudah membuat keputusan, kita bekerjasama dengan PDIP, PKB, dan Nasdem mengusung Jokowi dan JK," ungkap Dossy.

Dossy pun mengaku keputusan ini sudah melalui verifikasi dan ia pun menampik adanya perpecahan suara dalam internal tubuh partai Hanura. Sehingga, adanya pertemuan antara HT dengan Prabowo tak lantas mengindikasikan Hanura telah pecah.

"Tolong dibedakan urusan antara HT dengan Hanura. Seluruh jajaran partai terlibat dengan keputusan partai dong? Dan fokus kami sekarang adalah bagaimana memenangkan Jokowi dan JK," ujar Dossy.

Menurut Dossy, strategi pemenangan Jokowi dan JK akan didiskusikan dan diputuskan bersama oleh segenap elemen partai yang berkoalisi, yakni PDIP, PKB, Nasdem, dan Hanura.

Ia menegaskan, sekarang segenap elemen Partai Hanura solid, dan terikat dalam sistem mengusung Jokowi-JK, sehingga tidak ada yang bisa berjalan sendiri-sendiri dalam rumpun koalisi ini.

"Jadi, sekali lagi, tidak ada perpecahan dalam internal Hanura. Kami solid," tandas Dossy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dikky Setiawan