KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, menuduh ada banyak perusahaan minyak dan gas yang mengambil banyak untung dari perang di Ukraina. Guterres menyebut tindakan tersebut tidak bermoral. Dalam laporannya hari Rabu (3/8), Guterres juga mendesak pemerintah untuk mengenakan pajak atas pendapatan perusahaan yang bergerak di dua sektor vital tersebut. "Adalah tindakan yang tidak bermoral bagi perusahaan minyak dan gas untuk meraup keuntungan besar di tengah krisis energi, di belakang masyarakat dan komunitas termiskin," ungkap Guterres, seperti dikutip The Straits Times.
Sekjen PBB Kecam Perusahaan Minyak yang Mengambil Untung Besar Selama Perang Ukraina
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, menuduh ada banyak perusahaan minyak dan gas yang mengambil banyak untung dari perang di Ukraina. Guterres menyebut tindakan tersebut tidak bermoral. Dalam laporannya hari Rabu (3/8), Guterres juga mendesak pemerintah untuk mengenakan pajak atas pendapatan perusahaan yang bergerak di dua sektor vital tersebut. "Adalah tindakan yang tidak bermoral bagi perusahaan minyak dan gas untuk meraup keuntungan besar di tengah krisis energi, di belakang masyarakat dan komunitas termiskin," ungkap Guterres, seperti dikutip The Straits Times.