KONTAN.CO.ID - Kinerja emiten di sektor konstruksi masih terjaga sejalan dengan langkah pemerintah menaikkan anggaran belanja di sektor infrastruktur. Raphon Prima, Analis NH Korindo Sekuritas Indonesia memberi contoh PT Waskita Karya Tbk (WSKT) yang meraih pertumbuhan pendapatan 76,7% dan laba bersih 90,7% di kuartal II-2017 secara year on year (yoy). Emiten ini bisa mencetak kinerja oke lantaran sukses meraih kontrak-kontrak baru dalam beberapa tahun terakhir. Hal tersebut didukung oleh gencarnya pembangunan infrastruktur oleh pemerintah. WSKT dengan anak perusahaanya Waskita Toll Road, menikmati pertumbuhan di segmen jalan tol. Sementara PT Adhi Karya Tbk (ADHI) misalnya mendapatkan proyek Light Rail Transit (LRT) dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) juga mendapat berkah dari proyek besar konsorsium kereta cepat Jakarta-Bandung di tahun lalu. Hingga akhir Juni 2017, WIKA mencatatkan perolehan kontrak baru sebesar Rp 20,86 triliun. Angka tersebut mencakup 48% dari target kontrak baru perseroan ini di 2017.
Sektor konstruksi masih tetap melaju
KONTAN.CO.ID - Kinerja emiten di sektor konstruksi masih terjaga sejalan dengan langkah pemerintah menaikkan anggaran belanja di sektor infrastruktur. Raphon Prima, Analis NH Korindo Sekuritas Indonesia memberi contoh PT Waskita Karya Tbk (WSKT) yang meraih pertumbuhan pendapatan 76,7% dan laba bersih 90,7% di kuartal II-2017 secara year on year (yoy). Emiten ini bisa mencetak kinerja oke lantaran sukses meraih kontrak-kontrak baru dalam beberapa tahun terakhir. Hal tersebut didukung oleh gencarnya pembangunan infrastruktur oleh pemerintah. WSKT dengan anak perusahaanya Waskita Toll Road, menikmati pertumbuhan di segmen jalan tol. Sementara PT Adhi Karya Tbk (ADHI) misalnya mendapatkan proyek Light Rail Transit (LRT) dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) juga mendapat berkah dari proyek besar konsorsium kereta cepat Jakarta-Bandung di tahun lalu. Hingga akhir Juni 2017, WIKA mencatatkan perolehan kontrak baru sebesar Rp 20,86 triliun. Angka tersebut mencakup 48% dari target kontrak baru perseroan ini di 2017.