KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Bayu Buana Tbk (BAYU) tertekan di sepanjang semester I-2020 akibat pandemi virus corona (Covid-19). Perusahaan yang bergerak di bidang usaha penyelenggaraan perjalanan dan wisata ini mencatatkan penurunan pendapatan hingga 60,91% year on year (yoy) menjadi Rp 408,82 miliar dan membukukan rugi bersih senilai Rp 7,04 miliar di paruh pertama tahun ini. Direktur Utama BAYU Agustinus Pake Seko menjelaskan, wabah Covid-19 memberikan dampak signifikan pada kinerja Bayu Buana di semester I 2020. Dua segmentasi pasar BAYU yakni korporasi dan ritel yang masing-masing berkontribusi 70% dan 30% ke pendapatan mencatatkan penurunan permintaan.
Sektor pariwisata terpuruk, kinerja Bayu Buana (BAYU) di paruh pertama tertekan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Bayu Buana Tbk (BAYU) tertekan di sepanjang semester I-2020 akibat pandemi virus corona (Covid-19). Perusahaan yang bergerak di bidang usaha penyelenggaraan perjalanan dan wisata ini mencatatkan penurunan pendapatan hingga 60,91% year on year (yoy) menjadi Rp 408,82 miliar dan membukukan rugi bersih senilai Rp 7,04 miliar di paruh pertama tahun ini. Direktur Utama BAYU Agustinus Pake Seko menjelaskan, wabah Covid-19 memberikan dampak signifikan pada kinerja Bayu Buana di semester I 2020. Dua segmentasi pasar BAYU yakni korporasi dan ritel yang masing-masing berkontribusi 70% dan 30% ke pendapatan mencatatkan penurunan permintaan.