KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sinyal perbaikan daya beli belum sepenuhnya muncul. Hal ini disampaikan oleh analis UOB Kay Hian Stevanus Juanda. Berdasarkan pertemuan dengan sejumlah pemain di sektor konsumer dan ritel. Para peritel tidak melihat adanya perbaikan permintaan sepanjang semester II tahun ini. Pada sektor fast moving consumer goods, volume penjualannya masih lemah. Ada sedikit kenaikan pada kuartal IV jika dibanding kuartal III. "Tapi, kenaikannya tidak kuat," ujarnya dalam riset, Senin (11/12). Ada sejumlah faktor yang jadi pemicu. Pertama, persaingan yang sangat intens, terutama untuk produk dairy, es krim, dan teh dalam kemasan.
Sektor ritel masih diselimuti mendung tebal
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sinyal perbaikan daya beli belum sepenuhnya muncul. Hal ini disampaikan oleh analis UOB Kay Hian Stevanus Juanda. Berdasarkan pertemuan dengan sejumlah pemain di sektor konsumer dan ritel. Para peritel tidak melihat adanya perbaikan permintaan sepanjang semester II tahun ini. Pada sektor fast moving consumer goods, volume penjualannya masih lemah. Ada sedikit kenaikan pada kuartal IV jika dibanding kuartal III. "Tapi, kenaikannya tidak kuat," ujarnya dalam riset, Senin (11/12). Ada sejumlah faktor yang jadi pemicu. Pertama, persaingan yang sangat intens, terutama untuk produk dairy, es krim, dan teh dalam kemasan.