KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berdasarkan survei yang dilakukan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) kepada UMKM menunjukkan 94% usaha mengalami penurunan penjualan lantaran pandemi Covid-19. Bahkan penurunan penjualan lebih dari 75% dialami oleh lebih dari 40% UMKM dari berbagai kelas usaha. Hal ini berdampak pada tenaga kerja yang bergerak di sektor UMKM, khususnya tenaga kerja wanita yang cukup besar jumlah dan proporsinya di sektor UMKM. Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan, berkaca pada besarnya dampak yang dialami oleh sektor UMKM dan besarnya signifikansi sektor UMKM bagi perekonomian masyarakat Indonesia, maka pemerintah menjadikan sektor UMKM sebagai salah satu prioritas utama dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Sektor UMKM Jadi Prioritas Utama program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berdasarkan survei yang dilakukan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) kepada UMKM menunjukkan 94% usaha mengalami penurunan penjualan lantaran pandemi Covid-19. Bahkan penurunan penjualan lebih dari 75% dialami oleh lebih dari 40% UMKM dari berbagai kelas usaha. Hal ini berdampak pada tenaga kerja yang bergerak di sektor UMKM, khususnya tenaga kerja wanita yang cukup besar jumlah dan proporsinya di sektor UMKM. Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan, berkaca pada besarnya dampak yang dialami oleh sektor UMKM dan besarnya signifikansi sektor UMKM bagi perekonomian masyarakat Indonesia, maka pemerintah menjadikan sektor UMKM sebagai salah satu prioritas utama dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).