KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kebiasaan menggosok gigi merupakan aktivitas yang tak terlewatkan setiap kali kita memulai pagi sebelum menjalankan rutinitas harian lainnya. Meski demikian, sebagian besar orang dewasa hanya menggosok gigi satu kali setiap harinya, dan seringkali luput untuk menggosok gigi sebelum tidur di malam hari. Namun, temuan terbaru kali ini agaknya dapat mendorong kita untuk lebih rajin menggosok gigi. Pasalnya, para ilmuwan menemukan kebiasaan gosok gigi dapat mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif seperti penyakit alzheimer. Melalui studi yang dipublikasikan di jurnal Science Advances, para peneliti menemukan bukti bahwa radang gusi (gingivitis) memiliki hubungan dengan penyakit Alzheimer.
Selain bersihkan area mulut, gosok gigi bisa turunkan risiko alzheimer
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kebiasaan menggosok gigi merupakan aktivitas yang tak terlewatkan setiap kali kita memulai pagi sebelum menjalankan rutinitas harian lainnya. Meski demikian, sebagian besar orang dewasa hanya menggosok gigi satu kali setiap harinya, dan seringkali luput untuk menggosok gigi sebelum tidur di malam hari. Namun, temuan terbaru kali ini agaknya dapat mendorong kita untuk lebih rajin menggosok gigi. Pasalnya, para ilmuwan menemukan kebiasaan gosok gigi dapat mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif seperti penyakit alzheimer. Melalui studi yang dipublikasikan di jurnal Science Advances, para peneliti menemukan bukti bahwa radang gusi (gingivitis) memiliki hubungan dengan penyakit Alzheimer.