JAKARTA. Industri minyak dan gas bumi (migas) kembali terguncang, setelah sebelumnya BP Migas dibubarkan pada November 2012 lalu. Kini BP Migas yang telah berganti baju menjadi Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dikejutkan dengan kasus suap Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini. Adalah PT Kernel Oil, perusahaan trader minyak mentah asal Singapura, yang menyuap Rudi Rubiandini sebesar Rp 7,2 miliar. Saat ini, Rudi sudah ditahan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sekretaris SKK Migas Gde Pradnyana mengatakan, Kernel Oil merupakan salah salah satu dari 40 perusahaan trader atau penjual minyak mentah yang terdaftar di SKK Migas. "Kernel pernah memenangkan tender penjualan minyak mentah di SKK Migas. Tetapi itu dulu," ujar Gde kepada KONTAN, Rabu (14/8).
Selain eksportir, Kernel Oil juga importir minyak
JAKARTA. Industri minyak dan gas bumi (migas) kembali terguncang, setelah sebelumnya BP Migas dibubarkan pada November 2012 lalu. Kini BP Migas yang telah berganti baju menjadi Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dikejutkan dengan kasus suap Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini. Adalah PT Kernel Oil, perusahaan trader minyak mentah asal Singapura, yang menyuap Rudi Rubiandini sebesar Rp 7,2 miliar. Saat ini, Rudi sudah ditahan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sekretaris SKK Migas Gde Pradnyana mengatakan, Kernel Oil merupakan salah salah satu dari 40 perusahaan trader atau penjual minyak mentah yang terdaftar di SKK Migas. "Kernel pernah memenangkan tender penjualan minyak mentah di SKK Migas. Tetapi itu dulu," ujar Gde kepada KONTAN, Rabu (14/8).