KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Timah Tbk (TINS) saat ini tengah melakukan eksplorasi tambang timah baru di Nigeria, ekspansi ini merupakan joint venture agreement dengan Topwide Venture Ltd sejak akhir 2017 silam.

Direktur Keuangan PT Timah, Emil Ermindra mengatakan, saat ini proses untuk tambang timah di Nigeria ini sudah dalam tahap eksplorasi.

“Untuk eksploitasi kira-kira tahun ini. Tetapi, kami akan mulai dari membangun smelter-nya terlebih dahulu,” ujarnya, Senin (27/8).

Salah satu tujuan ekspansi ini tak lain guna meningkatkan cadangan timah TINS. Ia mengatakan, saat ini lokasi untuk pembangunan smelter sudah ditentukan. “Kalau teknologi dan marketing bagiannya PT Timah, sedangkan untuk keamaanan dan perizinan bagian mereka,” imbuhnya.

Sedangkan mengenai target produksi tambang timah di Nigeria, ia mengharapkan setidaknya produksi timah di Nigeria ini sama atau lebih besar dari produksi timah di Bangka Belitung yaitu 35.000 ton per tahun. Sayangnya, ia tak menyebutkan detail biaya ekspansi di Nigeria ini.

Selain rencana ekspansi di Nigeria, TINS saat ini juga akan menggarap tambang timah di Myanmar. Berbeda dengan lokasi tambang di Nigeria, rencana ekspansi di Myanmar belum sampai tahap eksplorasi.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia