KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masyarakat nampaknya tidak akan bisa menggunakan Light Rail Transit (LRT) Jakarta saat gelaran Asian Games 2018 seperti yang selama ini direncanakan.
Pasalnya, menurut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pembangunan LRT berdasarkan evaluasi teknis masih ada beberapa bagian yang belum bisa digunakan.
"Saya hanya mengatakan berdasarkan evaluasi teknis daripada LRT belum semua berfungsi," ungkap Budi Karya Sumadi saat ditemui di BP2IB Curug, Tangerang, Sabtu (11/8).
Karena belum selesai, Budi Karya menyebutkan lebih baik pengoperasiannya tidak dipaksakan karena akan menimbulkan sejumlah masalah jika tetap digunakan.
"Jadi ini suatu realitas yang jangan kita paksakan kalau dipaksakan kan jadi apa-apa kan masalah," tutur Budi Karya.
Namun untuk tetap membantu mobilitas saat Asian Games LRT Jakarta hanya akan dioperasikan pada rute Velodroma-Kelapa Gading dan hanya bisa digunakan terbatas untuk atlet dan official atlet saja. Tidak untuk masyarakat biasa.
"Sepakat dengan DKI, kita akan lakukan terbatas dari Kelapa Gading ke Velodorme khusunya untuk atlet dan official serta pemerintah daerah," tutur Budi Karya.
Adapun LRT Jakarta yang rencananya digunakan itu adalah fase satu yang memiliki panjang 5,8 dengan waktu tempuh untuk rute tersebut diperkirakan hanya 10 sampai 15 menit yang akan berangkat tiap 15 menit.
Satu rangkaian kereta terdiri dua hingga empat gerbong yang mampu mengangkut sekitar 200-an orang.
LRT Jakarta untuk rute tersebut telah mulai uji coba operasi sejak bulan lalu namun hanya untuk pengecekan jalur dan kereta saja belum membawa penumpang. (Apfia Tioconny Billy)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com berjudul: Warga DKI Belum Bisa Gunakan LRT Jakarta Selama Penyelenggaraan Asian Games 2018
