JAKARTA. Bank Indonesia (BI) optimistis dengan naiknya penerimaan devisa negara, cadangan devisa (cadev) pun bakal ikut meningkat. Direktur Direktorat Riset Ekonomi dan Kebijakan Moneter BI Perry Warjiwo mengungkapkan cadev saat ini sudah berada di kisaran US$ 123 miliar. Artinya, ada peningkatan sekitar 0,24% dari posisi US$ 122,7 pada akhir Juli 2011. "Meskipun kemarin sempat mengeluarkan dana untuk intervensi rupiah, namun tidak terlalu besar," kata Perry, Jumat (19/8). Mengenai komposisi cadangan devisa, Perry enggan merinci. Yang jelas, dalam komponen surat berharga, yang semula lebih banyak ditempatkan dalam dollar AS kini mulai dialihkan ke non-dollar AS. Sementara itu, portofolio yang semula banyak di negara maju kini mulai dialihkan ke negara-negara berkembang.
Selama dua pekan, cadangan devisa naik 0,24% jadi US$ 123 miliar
JAKARTA. Bank Indonesia (BI) optimistis dengan naiknya penerimaan devisa negara, cadangan devisa (cadev) pun bakal ikut meningkat. Direktur Direktorat Riset Ekonomi dan Kebijakan Moneter BI Perry Warjiwo mengungkapkan cadev saat ini sudah berada di kisaran US$ 123 miliar. Artinya, ada peningkatan sekitar 0,24% dari posisi US$ 122,7 pada akhir Juli 2011. "Meskipun kemarin sempat mengeluarkan dana untuk intervensi rupiah, namun tidak terlalu besar," kata Perry, Jumat (19/8). Mengenai komposisi cadangan devisa, Perry enggan merinci. Yang jelas, dalam komponen surat berharga, yang semula lebih banyak ditempatkan dalam dollar AS kini mulai dialihkan ke non-dollar AS. Sementara itu, portofolio yang semula banyak di negara maju kini mulai dialihkan ke negara-negara berkembang.