JAKARTA. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengaku akan mempertahankan zero percent accident and criminal pada layanan arus mudik Lebaran di pelabuhan Merak.

Direktur Usaha Pelabuhan PT ASDP, Prasetyo Budi Utomo dalam siaran persnya mengatakan, pada musim mudik Lebaran tahun ini, PT ASDP tidak menemukan kecelakaan atau tindak kriminal di pelabuhan Merak.

Budi berharap, prestasi tersebut bisa dipertahankan pada arus balik di pelabuhan Bakauheni. "Kami berharap arus balik juga demikian, sehingga keselamatan penumpang dapat terjaga dengan baik," kata Budi, Jumat (24/8).

Tercapainya angka 0% kecelakaan dan tindak kriminal saat arus mudik di pelabuhan Merak tak lepas dari koordinasi yang dilakukan PT ASDP dengan sejumlah pihak. "Untuk keamanan kami bekerja sama dengan aparat keamanan dari kepolisian setempat, untuk membantu menjaga keamanan arus mudik," ujarnya.

Dia optimistis, ASDP mampu mengatasi puncak arus balik di Bakauheni. Sebab, selain berkoordinasi dengan pihak lain, pelabuhan Bakauheni juga dilengkapi fasilitas yang lebih bagus ketimbang pelabuhan Merak.

Semua Darmaga di pelabuhan Bakauheni memiliki kapasitas yang cukup besar untuk menampung kendaraan. Hingga kini pelabuhan Bakauheni telah menyebrangkan 80.878 orang ke Merak. Sementara kendaraan roda dua sebanyak 8.015 unit, kendaraan roda empat atau lebih 8.412 unit.

Jika di total, pelabuhan Bakauheni hingga 24 Agustus 2012 telah memberangkatkan 276.932 penumpang, 23.537 unit kendaraan roda dua dan 29.862 unit kendaraan roda empat atau lebih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri