KONTAN.CO.ID - CHRISTCHURCH. Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Arden menyatakan akan mengumumkan undang-undang senjata yang baru dalam beberapa hari ke depan pasca aksi penembakan massal di dua masjid yang menewaskan 50 orang di Christchurch. "Dalam 10 hari sejak aksi terorisme yang mengerikan ini, kami akan mengumumkan reformasi, yang saya percaya akan membuat komunitas kami lebih aman," ujar Ardens dalam konferensi pers seperti dikutip Reuters Senin (18/3). Pemilik toko senjata Gun City, David Tipple mengatakan, pria bersenjata yang dicurigai telah membeli empat senjata dan amunisi online secara legal darinya sekitar Desember 2017 dan Maret 2018. Tetapi ia tidak menjual senjata berkekuatan tinggi yang digunakan dalam pembantaian.
Selandia Baru akan umumkan revisi UU persenjataan pasca penembakan masjid
KONTAN.CO.ID - CHRISTCHURCH. Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Arden menyatakan akan mengumumkan undang-undang senjata yang baru dalam beberapa hari ke depan pasca aksi penembakan massal di dua masjid yang menewaskan 50 orang di Christchurch. "Dalam 10 hari sejak aksi terorisme yang mengerikan ini, kami akan mengumumkan reformasi, yang saya percaya akan membuat komunitas kami lebih aman," ujar Ardens dalam konferensi pers seperti dikutip Reuters Senin (18/3). Pemilik toko senjata Gun City, David Tipple mengatakan, pria bersenjata yang dicurigai telah membeli empat senjata dan amunisi online secara legal darinya sekitar Desember 2017 dan Maret 2018. Tetapi ia tidak menjual senjata berkekuatan tinggi yang digunakan dalam pembantaian.