JAKARTA. Pasar obligasi dalam negeri cenderung tertekan pada perdagangan Selasa (22/11).

Merujuk situs Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA) per Selasa (22/11), kinerja pasar surat utang domestik (Indonesia Composite Bond Index) melempem 0,32% dibandingkan hari sebelumnya ke level 206,03.

Maklum, INDOBeX Composite Clean Price terkoreksi 0,35% ketimbang hari sebelumnya menjadi 109,68. Sedangkan INDOBeX Composite Effective Yield melonjak dari semula 8,11% menjadi 8,19%.

Ketika harga obligasi menguat, yieldnya akan mengecil. Sebaliknya, jika harga obligasi melemah, yieldnya bakal membesar.

Tekanan dialami baik pasar obligasi pemerintah maupun korporasi. Lihat saja INDOBeX Government Total Return yang merosot 0,34% dibandingkan hari sebelumnya ke level 203,15. Begitu pula dengan INDOBeX Corporate Total Return yang tergelincir 0,18% ketimbang hari sebelumnya menjadi 218,51.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie