Selepas libur panjang, rupiah Jisdor turun ke Rp 14.718 per dolar AS di Senin (2/11)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah di kurs tengah Bank Indonesia kembali melemah setelah libur panjang. Senin (2/11), rupiah di kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) ada di level Rp 14.718 per dolar Amerika Serikat (AS).

Ini membuat rupiah Jisdor melemah 0,19% dibandingkan penutupan Selasa (27/10) di Rp 14.690 per dolar AS. Pergerakan ini pun sejalan dengan rupiah di pasar spot.

Hingga pukul 10.00 WIB, rupiah sudah koreksi 0,39% ke posisi Rp 14.683 per dolar AS. Alhasil, rupiah menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di kawasan.


Baca Juga: Terkoreksi 0,73% Senin (2/11) pagi, IHSG dilanda aksi profit taking

Di saat yang sama, pergerakan mata uang di Asia cenderung beragam. Yuan China menjadi mata uang dengan penguatan terbesar setelah naik 0,09%. Disusul ringgit Malaysia dan baht Thailand, yang sama-sama menguat 0,04% terhadap the greenback.

Kemudian ada won Korea Selatan yang terkerek 0,01% serta dolar Singapura yang terlihat naik tipis 0,007% pada pagi ini.

Sementara itu, peso Filipina berada satu tingkat lebih baik dari rupiah setelah melemah 0,16% terhadap dolar AS. Diikuti, dolar Taiwan yang terdepresiasi 0,06% dan dolar Hong Kong yang turun tipis 0,03%.

Sedangkan yen Jepang terlihat stabil di posisi yang sama seperti pergerakan di akhir pekan lalu.

Selanjutnya: Rupiah dibuka melemah 0,17% ke Rp 14.650 per dolar AS pada Senin (2/11)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari