Seluruh Warga Jakarta Kini Sudah BIsa DIlayani Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Seluruh Warga Jakarta Kini Sudah BIsa DIlayani Pemeriksaan Kesehatan Gratis


KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Warga Jakarta kini sudah bisa mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis. Sebab, kini layanan kesehatan gratis tidak hanya bisa dinikmati warga yang sedang berulang tahun. Tetapi oleh semua warga. 

Kepala Suku Dinas Kesehatan (Sudinkes) Jakarta Timur, Herwin Meifendy mengatakan, layanan pemeriksaan kesehatan gratis ini diberikan sebagai tindak lanjut kebijakan Dinas Kesehatan DKI yang menginginkan warga mendapat layanan ini di semua puskesmas. Baik itu di 73 puskesmas pembantu di 65 kelurahan maupun di 10 puskesmas kecamatan.

"Mulai hari ini layanan pemeriksaan kesehatan di semua puskesmas itu gratis untuk warga Jakarta. Ini bisa dimanfaatkan warga yang membutuhkan layanan," ujar Herwin, Jumat (14/3).


Baca Juga: Cek Kesehatan Gratis Mulai 10 Februari, Ada Pemeriksaan Kanker untuk Perempuan

Menurut Herwin, layanan pemeriksaan kesehatan gratis ini sebelumnya diberlakukan hanya untuk warga yang sedang berulang tahun sebagai kado.

Layanan tersebut bisa dinikmati dengan mengisi formulir di aplikasi Layanan Satu Sehat atau Satusehat Mobile (SSM) yang dikembangkan Kementerian Kesehatan. Pendaftaran juga bisa melalui WhatsApp di nomor 081278878812.

Ia menjelaskan, layanan pemeriksaan kesehatan gratis ini berlaku bagi semua usia dengan golongan yang diklasifikasikan, terdiri dari bayi baru lahir usia 2-3 hari, balita dan anak usia pra sekolah (0-6 tahun), usia sekolah dan remaja (7-17 tahun), dewasa (18-59 tahun) dan lanjut usia (60 tahun ke atas).

Pemeriksaan kesehatan gratis dibagi sesuai siklus hidup dan dilaksanakan di fasilitas pelayanan tingkat pertama. 

Skrining pada bayi baru lahir meliputi: 1. Hipotiroid Kongenital 2. G6PD Defisiensi 3. Hiperplasia Adrenal Kongenital 4. Penyakit Jantung Bawaan Kritis 5. Kelainan Saluran Empedu 6. Pertumbuhan (Berat Badan, Tinggi Badan)

Skrining ada balita dan anak pra sekolah meliputi pemeriksaan: 1. Pertumbuhan 2. Perkembangan 3. Tuberkulosis 4. Telinga 5. Mata 6. Gigi 7. Talasemia (Pemeriksaan darah pada usia 2 tahun, 3-6 thn jika berisiko) 8. Diabetes Mellitus (Pemeriksaan darah pada usia 2 tahun saja).

Skrining pada dewasa dan lansia meliputi pemeriksaan: 1. Merokok 2. Tekanan darah 3. Diabetes Melitus 4. Tuberkulosis 5. Stroke, Jantung ( ≥ 40 thn) 6. Ginjal (≥ 40 thn) 7. Kanker Payudara (≥ 30 thn) 8. Kanker Leher Rahim (≥ 30 thn) 9. Kanker Paru (≥ 45 thn) 10. Kanker Usus Besar (≥ 50 thn) 11. PPOK 12. Telinga 13. Mata 14. Gigi 15. Hati (Hep B, C, Sirosis) 16. Calon Pengantin (Hb, Sifilis, HIV) 17. Gizi 18. Jiwa 19. Kebugaran/Aktivitas Fisik 20. Geriatri (≥ 60 thn).

Selanjutnya: Menteri PPMI: Prabowo Setuju Cabut Moratorium Pengiriman TKI ke Arab Saudi

Menarik Dibaca: Ekspansi Klinik Gigi Damessa Terus Berlanjut dengan Pembukaan Cabang Baru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon