KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Virus corona semakin mengamuk di Singapura. Negeri Merlion melaporkan 328 kasus baru COVID-19 yang ditularkan secara lokal pada Selasa (7 September).

Mengutip Channel News Asia, Kementerian Kesehatan Singapura menyebutkan, selain infeksi lokal, ada empat kasus COVID-19 impor, dua di antaranya terdeteksi saat tiba di Singapura.

Secara total, Singapura melaporkan 332 kasus baru COVID-19 pada Selasa. Ini merupkan jumlah harian tertinggi kasus COVID-19 sejak 5 Agustus tahun lalu.

Lawrence Wong, Ketua Gugus Tugas COVID-19 Multi-Kementerian Singapura, mengatakan, pemerintah akan memperlambat tingkat penularan virus corona.

Baca Juga: Singapura catat rekor kasus Covid-19 dua hari berturut

Tapi, dia menegaskan, Singapura akan berusaha melakukannya tanpa masuk ke fase kewaspadaan tinggi lainnya. "Yang menjadi perhatian kami bukan hanya jumlah absolut kasus, tetapi tingkat penyebaran virus," katanya. 

"Saat ini, R (tingkat reproduksi COVID-19) lebih dari satu. Kasus meningkat dua kali lipat setiap minggu. Dan, jika ini berlanjut, itu berarti Singapura bisa memiliki 1.000 kasus (harian) dalam dua minggu, atau mungkin 2.000 kasus (harian) dalam sebulan," ujar dia.

"Dan secara khusus, kami akan melakukan pelacakan kontak agresif dan ringfencing kasus dan kluster, dan mendorong pengujian yang lebih luas," imbuh Wong yang juga menjabat menteri keuangan.

Jumlah kasus baru COVID-19 di Singapura hampir naik dua kali lipat menjadi lebih dari 1.200 infeksi dalam seminggu terakhir, dari sekitar 600 pada pekan sebelumnya, data Kementerian Kesehatan menunjukkan. 

Selanjutnya: Kasus COVID-19 di Singapura makin melonjak, tidak ada pelonggaran pembatasan baru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: S.S. Kurniawan