JAKARTA. Hujan seharian di Kota Tangerang menimbulkan banjir di sembilan lokasi dengan ketinggian air mulai 50-150 cm, Sabtu (22/2/2014). "Ada sembilan titik banjir dan kemungkinan ada beberapa lagi karena saat ini masih hujan deras," kata Iksan Bakti, Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Tangerang, Sabtu petang. Banjir itu meliputi Perumahan Total Persada di Kecamatan Periuk dengan ketinggian air 1,2 meter, Perum Mutiara Peluit (40 cm), Perum Periuk Damai (30 cm), Perum Alamanda ketinggian Air (30 cm), Perum Taman Elang (20 cm), Perum Garden City (1,5 meter) dan Jalan Regency Raya (50 cm). Jalan di kolong jembatan layang Taman Cibodas, Kecamatan Cibodas, juga tergenang air setinggi 70 sentimeter. Di Kecamatan Jatiuwung, Perumahan Purati tergenang hingga 30 sentimeter. Iksan mengatakan, saat ini hujan masih turun dan kemungkinan ketinggian air akan naik kembali. Seluruh petugas dan relawan beserta peralatan pun telah disiagakan di lokasi banjir untuk membantu mengevakuasi warga. (Laksono Hari Wiwoho)
Sembilan lokasi alami banjir di Tangerang
JAKARTA. Hujan seharian di Kota Tangerang menimbulkan banjir di sembilan lokasi dengan ketinggian air mulai 50-150 cm, Sabtu (22/2/2014). "Ada sembilan titik banjir dan kemungkinan ada beberapa lagi karena saat ini masih hujan deras," kata Iksan Bakti, Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Tangerang, Sabtu petang. Banjir itu meliputi Perumahan Total Persada di Kecamatan Periuk dengan ketinggian air 1,2 meter, Perum Mutiara Peluit (40 cm), Perum Periuk Damai (30 cm), Perum Alamanda ketinggian Air (30 cm), Perum Taman Elang (20 cm), Perum Garden City (1,5 meter) dan Jalan Regency Raya (50 cm). Jalan di kolong jembatan layang Taman Cibodas, Kecamatan Cibodas, juga tergenang air setinggi 70 sentimeter. Di Kecamatan Jatiuwung, Perumahan Purati tergenang hingga 30 sentimeter. Iksan mengatakan, saat ini hujan masih turun dan kemungkinan ketinggian air akan naik kembali. Seluruh petugas dan relawan beserta peralatan pun telah disiagakan di lokasi banjir untuk membantu mengevakuasi warga. (Laksono Hari Wiwoho)
BERITA TERKAIT
Nasional