JAKARTA. Sembilan reksadana campuran ini mampu berkinerja lebih baik ketimbang Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara year to date (ytd).

Infovesta Utama mencatat, IHSG berhasil mencetak kinerja sebesar 9,78% hingga 7 Juli 2017. Sementara, Infovesta Goverment Bond Index dan Infovesta Corporate Bond Index yang merupakan barometer kinerja obligasi pemerintah dan korporasi menguat 5,21% dan 4,20%.

"Meski demikian ada sembilan produk reksadana campuran berhasil mencatatkan kineja ytd yang lebih baik dari IHSG," kata Wawan Hendrayana, Senior Research & Investment Analyst PT Infovesta Utama dalam riset yang diterima KONTAN, Rabu (12/7).

Kesembilan produk tersebut adalah sebagai berikut:

Sucorinvest Flexi Fund dengan imbal hasil 18,92% HPAM Flexi Plus dengan imbal hasil 13,20% Pacific Balance Syariah dengan imbal hasil 12,41% Syailendra Dana Investasi Dinamis dengan imbal hasil 11,21% Schroder Dana Campuran Progresif dengan imbal hasil 10,32% Syailendra Balance Opportunity Fund dengan imbal hasil 10,16% Syailendra Indo Balance Fund dengan imbal hasil 10,09% Archipelago Balance Fund dengan imbal hasil 9,92% Maestro Berimbang dengan imbal hasil 9,90%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati