Sembilan sektor rontok, IHSG tumbang 0,81%



JAKARTA. Bursa saham domestik menyerah di zona merah. Mengutip data RTI, hingga penutupan perdagangan Selasa (31/5), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun sebanyak 39,16 poin atau setara 0,81% ke level 4.796,87.

Rontoknya harga 188 saham menumbangkan indeks. Meski masih terdapat 106 saham yang berhasil naik, sedangkan 92 saham lainnya stagnan.

Sembilan sektor saham memerah, dengan penurunan terbesar melanda sektor perkebunan dan aneka industri yang masih-masing turun 2,28% dan 1,81%. Hanya, sektor infrastruktur yang masih bertahan naik sebesar 0,33%.


Transaksi sepanjang hari ini sangat ramai, yaitu melibatkan 5,29 miliar lot saham. Adapun, total nilai transaksi mencapai Rp 8,42 triliun.

Bloomberg mencatat, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) paling berpengaruh pada kejatuhan indeks yaitu dengan porsi 6,33 poin. Selain itu, ada saham PT Astra Internasional Tbk (ASII) dengan kontribusi 5,72 poin, dan saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) sebesar 5,44 poin.

Pergerakan IHSG anomali dengan mayoritas bursa saham Asia yang menghijau. Indeks Shanghai tercatat melompat 3,34%, lalu Nikkei 225 juga naik 0,98%, Hang Seng melesat 0,90%, dan indeks Kospi reli 0,83%. Namun, indeks bursa Australia S&P/ASX 200 tercatat turun 0,54%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini