KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen semen asal Sumatra Selatan, PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) menargetkan penjualan tahun 2018 naik tajam dibandingkan penjualan tahun 2017. "Kami menargetkan volume penjualan di 2018 ini naik antara 50%-60% dibandingkan penjualan tahun 2017," kata Benny Kurniawan, Hubungan Investor PT Semen Baturaja Tbk kepada Kontan.co.id, Rabu (3/1). Lebih detailnya, emiten berkode saham SMBR di Bursa Efek Indonesia ini memprediksi bisa menjual 2,75 juta ton di sepanjang 2018 ini. Sementara target penjualan semen SMBR sampai akhir tahun 2017 mencapai 1,8 juta ton dengan penjualan didominasi semen kantong (bulk) sebanyak 77% dari total penjualan. Sedangkan sisanya 23% ialah penjualan semen curah. Saat ini perhitungan volume penjualan tahun 2017 masih dievaluasi. Hasilnya tak akan jauh berbeda dengan target yang ditetapkan sebelumnya.
Semen Baturaja mengincar pertumbuhan 50%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen semen asal Sumatra Selatan, PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) menargetkan penjualan tahun 2018 naik tajam dibandingkan penjualan tahun 2017. "Kami menargetkan volume penjualan di 2018 ini naik antara 50%-60% dibandingkan penjualan tahun 2017," kata Benny Kurniawan, Hubungan Investor PT Semen Baturaja Tbk kepada Kontan.co.id, Rabu (3/1). Lebih detailnya, emiten berkode saham SMBR di Bursa Efek Indonesia ini memprediksi bisa menjual 2,75 juta ton di sepanjang 2018 ini. Sementara target penjualan semen SMBR sampai akhir tahun 2017 mencapai 1,8 juta ton dengan penjualan didominasi semen kantong (bulk) sebanyak 77% dari total penjualan. Sedangkan sisanya 23% ialah penjualan semen curah. Saat ini perhitungan volume penjualan tahun 2017 masih dievaluasi. Hasilnya tak akan jauh berbeda dengan target yang ditetapkan sebelumnya.